Manado, (ANTARA Sulut) - Kelurahan Pandu, Kecamatan Bunaken Darat, menjadi juara lomba kelurahan tingkat Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara(Sulut) tahun 2015.
"Pandu menjadi juara, menyisihkan 86 kelurahan lainnya di Manado tahun ini," kata Wakil Wali Kota Manado, Harley Mangindaan, didampingi Wakil Ketua TP PKK Manado, Seyla Mangindaan-Kudati, disela-sela penyerahan hadiah, saat pencanangan bulan bhakti gotong royong dan kesatuan gerakan PKK di Pandu.
Harley mengatakan, untuk penilaian tersebut, ada banyak hal yang menjadi parameter, diantaranya adalah bagaimana kegiatan tim penggerak PKK di kelurahan tersebut, termasuk gotong royong serta pemberdayaan dan penataan lingkungan.
Harley mengatakan, pengumuman juara tersebut sudah disampaikan Selasa, pada acara bulan bakti gotong royong dan hari kesatuan PKK, sekaligus penyerahan hadiah bagi para pemenang.
Dia mengatakan, selain Pandu ada dua kelurahan lainnya yang juga mendapat nilai baik dalam penilaian tersebut dan menempati posisi kedua dan ketiga pada lomba tersebut, yakni Wanea juara kedua dan Dendengan Luar.
"Penyerahan hadiah dilakukan pada pencanangan bulan bhakti gotong royong dan kesatuan gerak PKK yang dilaksanakan di kelurahan Pandu, dan penyerahan oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekretaris Daerah Kota," kata Harley.
Harley mengatakan, dengan menjadi juara tingkat kota, maka Pandu berhak mewakili Kota Manado, untuk penilaian tingkat provinsi dan dinilai oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Sulawesi Utara.
Menurutnya, informasi terakhir yang diterima Pemerintah Kota Manado, Manado mendapatkan nilai tertinggi dalam penilaian namun belum diumumkan secara resmi, dan diharapkan bisa mewakili Sulawesi Utara ke tingkat nasional.
"Kita berharap kiranya Pandu dapat menjadi juara tingkat nasional sehingga makin dikenal di seluruh Indonesia," katanya.
"Pandu menjadi juara, menyisihkan 86 kelurahan lainnya di Manado tahun ini," kata Wakil Wali Kota Manado, Harley Mangindaan, didampingi Wakil Ketua TP PKK Manado, Seyla Mangindaan-Kudati, disela-sela penyerahan hadiah, saat pencanangan bulan bhakti gotong royong dan kesatuan gerakan PKK di Pandu.
Harley mengatakan, untuk penilaian tersebut, ada banyak hal yang menjadi parameter, diantaranya adalah bagaimana kegiatan tim penggerak PKK di kelurahan tersebut, termasuk gotong royong serta pemberdayaan dan penataan lingkungan.
Harley mengatakan, pengumuman juara tersebut sudah disampaikan Selasa, pada acara bulan bakti gotong royong dan hari kesatuan PKK, sekaligus penyerahan hadiah bagi para pemenang.
Dia mengatakan, selain Pandu ada dua kelurahan lainnya yang juga mendapat nilai baik dalam penilaian tersebut dan menempati posisi kedua dan ketiga pada lomba tersebut, yakni Wanea juara kedua dan Dendengan Luar.
"Penyerahan hadiah dilakukan pada pencanangan bulan bhakti gotong royong dan kesatuan gerak PKK yang dilaksanakan di kelurahan Pandu, dan penyerahan oleh Wali Kota, Wakil Wali Kota dan Sekretaris Daerah Kota," kata Harley.
Harley mengatakan, dengan menjadi juara tingkat kota, maka Pandu berhak mewakili Kota Manado, untuk penilaian tingkat provinsi dan dinilai oleh Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Sulawesi Utara.
Menurutnya, informasi terakhir yang diterima Pemerintah Kota Manado, Manado mendapatkan nilai tertinggi dalam penilaian namun belum diumumkan secara resmi, dan diharapkan bisa mewakili Sulawesi Utara ke tingkat nasional.
"Kita berharap kiranya Pandu dapat menjadi juara tingkat nasional sehingga makin dikenal di seluruh Indonesia," katanya.