Sitaro, (12/4) AntaraSulut - Sebanyak 16 siswa SMA dan SMK di Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Sulawesi Utara, tidak mengikuti Ujian Nasional (UN) yang dimulai, Senin pagi, 14 diantaranya dalam kategori putus sekolah.

"Sangat disesalkan ada yang putus sekolah justru menjelang kelulusan dan sudah terdaftar sebagai peserta UN," kata Sekda Kabupaten Sitaro, Dr Adri Manengkey SE usai membuka secara simbolis sampul naskah ujian di SMA Negeri 1 Siau Timur, Senin pagi.

Manengkey mengatakan, Pemda melalui Dinas Pendidikan Pemuda dan Olah Raga sejak awal telah mengetahui adanya calon peserta UN yang tidak lagi masuk sekolah. Dan sudah ada upaya pendekatan kepada orang tua sekaligus konseling kepada siswa agar mau lagi ke sekolah.

Dengan tidak ikutnya 16 siswa ini, lanjut Sekda, akan berdampak pada prosentase kelulusan siswa SMA/SMK pada tahun pelajaran ini. Padahal Pemda berupaya bahkan menargetkan prosentase kelulusan 100 persen.
Tahun ini peserta UN terdaftar berjumlah 870 siswa tersebar di lima SMA dan enam SMK. Peserta terbanyak dari SMA yaitu 439 siswa, dan sisanya 431 adalah siswa SMK. Dua peserta diinformasikan sakit dan belum bisa mengikuti UN hari ini

"Tapi yang drop out (putus sekolah) terbanyak di SMK yaitu 13 siswa berhenti sekolah sejak Januari saat sudah didaftarkan sebagai peserta UN," kata Sekretaris Dinas Pendidikan, Denny Kabuhung. 

Di tempat terpisah, Assisten III Sekda, Herry Bogar membuka sampul naskah UN di SMK Negeri 1 Siau Timur. Di sekolah kejuruan pertama di Sitaro yang terletak di kota Ulu ini, peserta UN berjumlah 208 siswa, empat di antaranya putus sekolah.

Bogar berpesan kepada para siswa untuk tidak panik dan risau dalam menjalani ujian karena akan mengganggu konsentrasi, daya pikir, dan berdampak pada capaian hasil ujian.

"Yang penting ada persiapan sebelumnya dari rumah ataupun melalui pengayaan di sekolah, hari ini rileks saja," kata Bogar.

Hasil UN, lanjut Bogar, tidak lagi menentukan lulus-tidaknya siswa dari suatu jenjang pendidikan. Tapi siswa tidak boleh menyepelekan UN karena hasilnya menentukan kelayakan melanjutkan studi ke jenjang berikutnya. 

Pewarta : Fidel Malumbot
Editor :
Copyright © ANTARA 2024