SITARO (8/4) AntaraSulut - Wakil Bupati Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), Siska Salindeho mengharapkan 70 CPNS yang baru di lingkungan Pemkab Sitaro untuk mengabdi dengan tulus dan betah dalam pengabdiannya di daerah perbatasaan ini.
"Jadikan ini keterpanggilan untuk mengabdi bagi bangsa dan negara, didasari ketulusan, mencintai dan menikmati tugas juga lingkungan tempat mengabdi," kata Wabup Salindeho dalam arahan saat menyerahkan SK pengangkatan ke-70 CPNS, di Auditorium Pemkab Sitaro, Selasa siang.
Menurut Wabup, mengabdikan diri di daerah kepulauan dan perbatasan seperti Sitaro memiliki tantangan tersendiri, terutama bagi yang berasal dari daerah lain apalagi dari perkotaan. Tidak sedikit yang patah semangat lalu meninggalkan tempat tugasnya.
"Ada juga yang hanya menjadikan ini sebagai batu loncatan, baru satu-dua tahun sudah minta pindah ke daerah asal. Ini jangan terjadi lagi karena merugikan daerah ini," katanya.
Wabup mengajak para CPNS hasil seleksi formasi tahun 2014 ini untuk menanamkan disiplin dan etos kerja yang tinggi, membangun sinergitas, menjunjung tinggi loyalitas dan tanggung jawab dalam tugas yang diemban..
"Kembangkan daya kreativitas dan inovasi, pemikiran yang visioner dan berorientasi pada prestasi kerja. Karena saya percaya kalian sudah lolos uji kompetensi dasar sesuai formasi masing-masing,"
Ia juga berpesan para CPNS baru untuk mengendalikan diri, menjaga etika bertutur, sikap dan tindakan di lingkungan kerja maupun di masyarakat.
"Rendah hati, menjaga citra serta jatidiri sebagai aparatur pemerintah, kalian akan mendapat tempat di hati masyarakat. Dengan begitu kalian bisa betah dan menjadi bagian masyarakat Sitaro," tambah Wabup.
Pengangkatan 70 CPNS ini ditetapkan dengan SK Bupati Sitaro No. 813/SK/10/BKDD/2015, merujuk pada surat Kepala Kantor Regional XI Badan Kepegawaian Nasional di Manado No. 018/KR.XI/PNIP/27108/3/15 tentang Penetapan Nomor Identitas CPNS Daerah Formasi 2014.
Sekretaris Badan Kepegawaian dan Diklat Daerah Kabupaten Sitaro, Hendrik Lalamentik mengatakan, 70 CPNS ini terdiri dari 31 tenaga pendidikan, 16 tenaga kesehatan, dan 23 tenaga teknis.
"Masih ada tiga lagi yang lolos CPNS tapi ditangguhkan penetapan dengan SK Bupati karena ada beberapa masalah administrasi yang butuh klarifikasi atau dilengkapi," katanya.

Pewarta : Fidel malumbot
Editor :
Copyright © ANTARA 2024