Tomohon, (ANTARASulut) - Pemerintah Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara, mengajak masyarakat mengaktifkan kembali ronda malam serta pos keamanan lingkungan (poskamling) di setiap lingkungan yang ada di 44 kelurahan.

"Langkah ini dilakukan akibat maraknya kasus pencurian yang terjadi akhir-akhir ini. Karena itu pemerintah kota selalu mengimbau dan mengingatkan seluruh komponen masyarakat terus waspada dengan segala kemungkinan yang akan terjadi baik itu bencana alam maupun tindakan kriminal lainnya," kata Kepala Bagian Humas dan Protokol Steven Waworuntu di Tomohon.

Waworuntu berharap, masyarakat menutup rapat peluang terjadinya pencurian dengan rutin dan teliti mengecek pintu, jendela serta memastikan alat pelindung keamanan rumah berfungsi baik.

Sebab, kata dia, terjadinya pencurian atau tindakan kriminal lainnya akibat diberikan kesempatan atau peluang oleh pemiliknya.

"Pemerintah kota mengajak seluruh warga masyarakat bersama-sama menjaga keamanan lingkungan masing-masing dengan mengoptimalkan peran linmas di kelurahan melakukan jaga malam," kata dia.

Pelaksanaan ronda malam, kata dia, adalah langkah tepat meminimalisasi tindakan kriminal yang merugikan masyarakat.

"Bebebapa warga, penjual elpiji hingga pejabat pemerintah kota di Kecamatan Tomohon Utara menjadi korban pencurian. Kami berharap kejadian-kejadian ini tak terulang lagi," ujarnya.

Karena itu dia berharap, masyarakat ikut berapartisipasi menjaga keamanan sambil bekerja sama dengan bintara pembina desa (babinsa), aparat kepolisian, linmas dan perangkat kelurahan lainnya.

"Warga yang baik tentu harus berpartisipasi dalam kegiatan pengamanan swakarsa di masing-masing kelurahan dan lingkungan sambil berkoordinasi dengan camat dan lurah sebagai ujung tombak pelayanan masyarakat," katanya.


Pewarta : Oleh Karel A Polakitan
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024