Manado, 8/3 (AntaraSulut) - Daging buah pala kering asal Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) sangat laris di pasar Italia karena permintaan akhir-akhir ini terus meningkat.
"Di awal tahun 2015, daerah kita telah mengekspor daging buah pala kering ke Italia sebanyak 21,7 ton dengan sumbangan devisa bagi negara sebesar 58.806 dolar Amerika Serikat (AS)," kata Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Dinas perindustrian dan Perdagangan Sulut, T Hasudungan Siregar, di Manado, Minggu.
Dia mengatakan biasanya yang dibeli masyarakat Italia hanya biji dan fuli pala tapi akhir-akhir ini juga membeli daging buah pala kering.
"Hal ini, katanya, harus dimanfaatkan pengekspor dan petani pala di Sulut khususnya di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro)," katanya.
Permintaan daging buah pala kering, katanya, memang cukup tinggi dari Italia karena rasa dan kualitasnya yang cukup baik dan memenuhi standar internasional.
Pala daerah ini bukan hanya diminati negara-negara di Asia, juga di Uni Eropa, Amerika bahkan sampai ke Afrika.
"Hal tersebut ditandai dengan makin banyaknya permintaan ekspor pala dan bunganya ke berbagai negara di dunia, ini menunjukan mutu komditas pala daerah ini cukup baik," katanya
Ia mengatakan komoditas pala dan turunan di Sulut yang banyak diekspor ke Eropa, Amerika, dan Afrika tersebut, berasal dari Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sangihe dan Talaud.***3***
(T.KR-NCY/B/T007/T007) 08-03-2015 17:16:45
"Di awal tahun 2015, daerah kita telah mengekspor daging buah pala kering ke Italia sebanyak 21,7 ton dengan sumbangan devisa bagi negara sebesar 58.806 dolar Amerika Serikat (AS)," kata Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri, Dinas perindustrian dan Perdagangan Sulut, T Hasudungan Siregar, di Manado, Minggu.
Dia mengatakan biasanya yang dibeli masyarakat Italia hanya biji dan fuli pala tapi akhir-akhir ini juga membeli daging buah pala kering.
"Hal ini, katanya, harus dimanfaatkan pengekspor dan petani pala di Sulut khususnya di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro)," katanya.
Permintaan daging buah pala kering, katanya, memang cukup tinggi dari Italia karena rasa dan kualitasnya yang cukup baik dan memenuhi standar internasional.
Pala daerah ini bukan hanya diminati negara-negara di Asia, juga di Uni Eropa, Amerika bahkan sampai ke Afrika.
"Hal tersebut ditandai dengan makin banyaknya permintaan ekspor pala dan bunganya ke berbagai negara di dunia, ini menunjukan mutu komditas pala daerah ini cukup baik," katanya
Ia mengatakan komoditas pala dan turunan di Sulut yang banyak diekspor ke Eropa, Amerika, dan Afrika tersebut, berasal dari Kabupaten Kepulauan Sitaro, Sangihe dan Talaud.***3***
(T.KR-NCY/B/T007/T007) 08-03-2015 17:16:45