Manado (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menambah tiga rumah sakit selama dua tahun terakhir dalam rangka meningkatkan kualitas layanan kesehatan masyarakat di daerah tersebut.
"Sektor kesehatan menjadi perhatian kita terkait dengan sarana dan prasarananya. Di beberapa tahun terakhir ini sudah menambah sarana prasarana kesehatan melalui pembangunan Rumah Sakit ODSK (Operasi Daerah Selesaikan Kesehatan), rumah sakit mata, dan Rumah Sakit Ratumbuysang," kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Sulut Denny Mangala di Manado, Rabu.
Dia mengatakan di 15 kabupaten dan kota di Sulawesi Utara sudah dibangun dengan total 56 rumah sakit dengan berbagai tipe.
Khusus puskesmas, kata dia, telah dibangun 199 unit di setiap kabupaten dan kota. Dengan jumlah 17 kecamatan di daerah itu, artinya ada satu kecamatan yang sudah memiliki dua puskesmas.
"Dibangunnya sarana dan prasarana kesehatan ini tentu diharapkan akan meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah ini," katanya.
Pemerintah daerah, kata dia, terus berupaya melakukan peningkatan kualitas layanan kesehatan, termasuk ketersediaan peralatan yang memadai.
Pemerintah provinsi, kata dia, memberikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten dan kota yang memberikan jaminan kesehatan kepada setiap warga sehingga cakupan kepesertaan jaminan sosial tersebut terus meningkat.
"Cakupan Universal Health Coverage atau UHC saat ini telah mencapai 95 persen sehingga kita mendapatkan penghargaan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan," katanya.
"Sektor kesehatan menjadi perhatian kita terkait dengan sarana dan prasarananya. Di beberapa tahun terakhir ini sudah menambah sarana prasarana kesehatan melalui pembangunan Rumah Sakit ODSK (Operasi Daerah Selesaikan Kesehatan), rumah sakit mata, dan Rumah Sakit Ratumbuysang," kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretaris Daerah Provinsi Sulut Denny Mangala di Manado, Rabu.
Dia mengatakan di 15 kabupaten dan kota di Sulawesi Utara sudah dibangun dengan total 56 rumah sakit dengan berbagai tipe.
Khusus puskesmas, kata dia, telah dibangun 199 unit di setiap kabupaten dan kota. Dengan jumlah 17 kecamatan di daerah itu, artinya ada satu kecamatan yang sudah memiliki dua puskesmas.
"Dibangunnya sarana dan prasarana kesehatan ini tentu diharapkan akan meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di daerah ini," katanya.
Pemerintah daerah, kata dia, terus berupaya melakukan peningkatan kualitas layanan kesehatan, termasuk ketersediaan peralatan yang memadai.
Pemerintah provinsi, kata dia, memberikan apresiasi kepada pemerintah kabupaten dan kota yang memberikan jaminan kesehatan kepada setiap warga sehingga cakupan kepesertaan jaminan sosial tersebut terus meningkat.
"Cakupan Universal Health Coverage atau UHC saat ini telah mencapai 95 persen sehingga kita mendapatkan penghargaan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan," katanya.