Manado (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengatakan, dalam waktu dekat ini daerahnya akan melakukan ekspor beragam komoditas ke tiga negara melalui Pelabuhan Laut Bitung.
"Ada tiga negara yang menjadi tujuan ekspor tersebut, yaitu Korea, China, dan Jepang," kata Gubernur Olly, di Manado, Selasa.
Terkait rencana tersebut, kata Gubernur Olly, pemerintah daerah sementara mempersiapkan 'direct call' dari Pelabuhan Bitung menuju ke tiga negara tujuan ekspor.
"Jadi sementara kami lakukan pendataan. Mudah-mudahan pada awal Desember rencana tersebut sudah bisa jalan. Kerja sama dengan para pihak, Pelindo, dan pengusaha sementara dilakukan," ujarnya pula.
Komoditas yang akan diekspor tersebut, kata Gubernur, di antaranya kelapa dan turunannya serta komoditas lainnya.
Sulut, kata Gubernur, nantinya akan menjadi titik kumpul berbagai komoditas yang berasal dari provinsi-provinsi terdekat sebelum diekspor lewat laut.
"Bila diekspor dari Pelabuhan Manado, maka jauh lebih murah bahkan hanya beberapa malam sudah bisa sampai ke negara tujuan ekspor," ujarnya lagi.
Pemerintah daerah, kata Gubernur, akan mempertimbangkan skema dukungan ekspor seperti subsidi, sama seperti yang pernah dilakukan lewat 'direct call' ekspor perikanan melalui salah satu maskapai penerbangan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ekspor komoditas dari Sulut menyasar tiga negara
"Ada tiga negara yang menjadi tujuan ekspor tersebut, yaitu Korea, China, dan Jepang," kata Gubernur Olly, di Manado, Selasa.
Terkait rencana tersebut, kata Gubernur Olly, pemerintah daerah sementara mempersiapkan 'direct call' dari Pelabuhan Bitung menuju ke tiga negara tujuan ekspor.
"Jadi sementara kami lakukan pendataan. Mudah-mudahan pada awal Desember rencana tersebut sudah bisa jalan. Kerja sama dengan para pihak, Pelindo, dan pengusaha sementara dilakukan," ujarnya pula.
Komoditas yang akan diekspor tersebut, kata Gubernur, di antaranya kelapa dan turunannya serta komoditas lainnya.
Sulut, kata Gubernur, nantinya akan menjadi titik kumpul berbagai komoditas yang berasal dari provinsi-provinsi terdekat sebelum diekspor lewat laut.
"Bila diekspor dari Pelabuhan Manado, maka jauh lebih murah bahkan hanya beberapa malam sudah bisa sampai ke negara tujuan ekspor," ujarnya lagi.
Pemerintah daerah, kata Gubernur, akan mempertimbangkan skema dukungan ekspor seperti subsidi, sama seperti yang pernah dilakukan lewat 'direct call' ekspor perikanan melalui salah satu maskapai penerbangan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Ekspor komoditas dari Sulut menyasar tiga negara