Manado (ANTARA) - Tim dari Staf Intel TNI Angkatan Darat (Sintelad) melakukan sosialisasi bidang intelijen teknis tahun anggaran 2023 tentang keamanan data digital dan siber di Kodam XIII/Merdeka, di Manado, Kamis.
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo Jatmiko mengatakan teknologi komunikasi saat ini berkembang dengan sangat pesatnya.
"Sehingga komunikasi dan transaksi antara individu manusia begitu intens dan hampir tanpa halangan yang berarti," kata Pangdam dalam sambutan dibacakan Asintel Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Kav Muhammad Syarifudin.
Ia mengatakan salah satu tren saat ini adalah kegiatan yang berbasis internet dan elektronik.
"Mulai dari aktivitas sosial di dunia maya atau virtual hingga transaksi ekonomi melalui elektronik banking," katanya.
Legowo mengatakan dampak positifnya yakni komunikasi dan penyebaran informasi dapat dilakukan secara cepat.
Namun aparat intelijen harus juga menyadari bahwa dibalik segala kemudahan tersebut ada bahaya yang mengintai.
Perkembangan teknis dalam informasi dan komunikasi juga memicu maraknya cyber crime atau kejahatan siber/virtual yang merugikan banyak pihak mulai dari hacking atau peretasan dan carding atau pembobolan.
Inilah urgensi kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan yakni memberi pandangan dan membuka wawasan baru kepada aparat intelijen sebagai bagian dari sistem deteksi dini di tengah masyarakat.
Kegiatan dilaksanakan di gedung serba guna Makodam XIII/Merdeka, dihadiri para pejabat Kodam XIII/Merdeka dan para aparat teritorial kewilayahan, para pejabat dan aparat intelijen Kodam XIII/Merdeka.
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Legowo Jatmiko mengatakan teknologi komunikasi saat ini berkembang dengan sangat pesatnya.
"Sehingga komunikasi dan transaksi antara individu manusia begitu intens dan hampir tanpa halangan yang berarti," kata Pangdam dalam sambutan dibacakan Asintel Kasdam XIII/Merdeka Kolonel Kav Muhammad Syarifudin.
Ia mengatakan salah satu tren saat ini adalah kegiatan yang berbasis internet dan elektronik.
"Mulai dari aktivitas sosial di dunia maya atau virtual hingga transaksi ekonomi melalui elektronik banking," katanya.
Legowo mengatakan dampak positifnya yakni komunikasi dan penyebaran informasi dapat dilakukan secara cepat.
Namun aparat intelijen harus juga menyadari bahwa dibalik segala kemudahan tersebut ada bahaya yang mengintai.
Perkembangan teknis dalam informasi dan komunikasi juga memicu maraknya cyber crime atau kejahatan siber/virtual yang merugikan banyak pihak mulai dari hacking atau peretasan dan carding atau pembobolan.
Inilah urgensi kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan yakni memberi pandangan dan membuka wawasan baru kepada aparat intelijen sebagai bagian dari sistem deteksi dini di tengah masyarakat.
Kegiatan dilaksanakan di gedung serba guna Makodam XIII/Merdeka, dihadiri para pejabat Kodam XIII/Merdeka dan para aparat teritorial kewilayahan, para pejabat dan aparat intelijen Kodam XIII/Merdeka.