Manado (ANTARA) -  Kinerja Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga, terus mendapat apresiasi sejumlah pihak. 

Salah satunya staf khusus (stafsus) Gubernur Sulut bidang investasi, Fabian Pascoal, saat menjadi moderator dalam diskusi bertajuk North Sulawesi Investment Forum 2023 di Hotel Novotel Manado. 

"Pak Jerry Sambuaga sebagai Wamendag berhasil mengupayakan anggaran Rp90 miliar dari Kementerian Perdagangan untuk Provinsi Sulut. Ini layak diapresiasi, jadi kita beruntung punya tokoh muda ini dan Gubernur Sulut Olly Dondokambey, ” ujar Fabian, yang disambut tepuk tangan ratusan peserta diskusi.

Sementara Jerry Sambuaga sendiri, dalam kesempatan itu mengulas kebijakan umum ekspor dan impor Indonesia, sambil memotivasi pelaku UMKM untuk tekan dan bersemangat menjalankan usahanya.

Bahkan mengajak peserta forum diskusi, Jerry mengajak untuk menggunakan produk lokal garapan UMKM, sambil menunjukan produk yang dipakainya. 
  Wamendag Jerry Sambuaga  bersama Gubernur Sulut Olly Dondokambey di Novotel (Ist/Antara) (1)

"Semua yang saya pakai ini produk UMKM. Kalau saya ke Sulut saya pakai batik untuk promosikan produk daerah lain. Tapi kalau ke daerah lain saya pakai Bentenan dan produk dari Sulut lainnya,” ungkapnya. 

Ia kemudian menunjukkan jam tangan dan kaca mata yang digunakannya. 

"Kaca mata ini buatan UMKM Bali. Kaca mata juga produk lokal di Jakarta.  Begitu pula dengan sepatu yang saya pakai. Jadi semua yang saya gunakan adalah produk UMKM," ungkap bakal calon legislatif (Bacaleg) Golkar untuk DPR RI dari Dapil Sulut ini.

Keberadaan UMKM menurut Ketua Umum DPP AMPI ini mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia dan kesejahteraan masyarakat. 

"Kemendag memiliki berbagai fasilitas yang dapat digunakan untuk pelatihan dan pengembangan ekspor melalui Pusat Pelatihan Sumber Daya Manusia Ekspor dan Jasa Perdagangan. Kita memberikan pendampingan dan pelatuhan yang dibutuhkan," ujarnya

Dikatakanynya, Kemendag memiliki 46 perwakilan dagang di seluruh dunia yang terdiri dari Atase Perdagangan dan Indonesian Trade Promotion Center (ITPC). 

"Mereka dapat dihubungi dan dimanfaatkan oleh UMKM yang ingin memasarkan produknya ke mancanegara," terang Wamendag.
  Wamendag Jerry Sambuaga (Ist/Antara) (1)

Dalam kaitan dengan ekspor dan impor, Jerry menyampaikan rasa syukurnya karena neraca perdagangan mencatatkan surplus selama 38 bulan  berturut-turut. 

Data Badan Pusat Statistik (BPS) tersebut menurut pendiri perusahaan konsultasi The Zoom Strategist ini menunjukkan tren positif ekonomi Indonesia. 

"Surplus perdagangan Indonesia selalu stabil dengan angka rata-rata 3-4 miliar dolar Amerika Serikat (AS) per bulan. Torehan tertinggi dicapai pada Desember 2022.  Ketika itu Indonesia surplus USD54,46 miliar," ucapnya.

Mengacu data statistik, torehan di Desember 2022 itu adalah yang tertinggi sejak Indonesia merdeka. Dari data itu pula terbaca jika ekspor Indonesia lebih tinggi dari angka impor. "Jadi tidak benar yang mengatakan nilai impor kita lebih besar dari eskpor," Jerry menegaskan.

Mantan Ketua Ikatan Pemuda Mahasiwa Minahasa di Jakarta ini kemudian merinci sektor penopang surplusnya neraca perdagangan Indonesia tersebut. Kata dia komoditas penyumbang surplus terbesar antara lain bahan bakar mineral, lemak, minyak hewan nabati, besi dan baja.

"Produk seperti kopi dan rempah-rempah juga ikut menopang ekspor kita," sebutnya. Wamendag Jerry Sambuaga (Ist/Antara) (1)

Di sisi lain, Jerry mengapresiasi peran pemerintah provinsi (Pemprov) Sulut dan pemerintah daerah lainnya dalam menciptakan iklim investasi yang kondusif.  Peran pemerintah daerah, lanjut Jerry, memang diperlukan dalam mendongkrak pertumbuhan ekonomi Indonesia pasca virus pandemi Covid-19. 

"Gebrakan yang dilakukan Pemprov Sulut selama ini sangat baik. Terima kasih buat Pak Gubernur kita, Pak Olly Dondokambey dan Dinas Perindustrian  Perdagangan yang terus mendorong ekspor yang merupakan usaha atau garapan dari pelaku bisnis Sulut," katanya.

Jerry menyampaikan kesiapan Kemendag untuk bersinergi dengan Pemprov Sulut  dalam meningkatkan kontribusi eskpor Sulut bagi perdagangan nasional dengan mengolah dan mendorong produk unggulan seperti produk ikan, produk-produk alam yang sudah diolah dan produk kerajinan, serta makanan ringan. 

"Kita akan lakukan yang terbaik," katanya lagi.  
 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Hence Paat
Copyright © ANTARA 2024