Manado, 17/12 (AntaraSulut) - Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah Metrologi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulawesi Utara Viktor Daud mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan tera ulang alat Ukur Timbang Takar dan Perlengkapan (UTTP) pedagang musiman di daerah itu.

"Pasti akan ada peningkatan jumlah pedagang musiman yang menjual produknya di sejumlah pasar tradisional dengan menggunakan alat timbang guna menghadapi peringatan Hari Natal dan malam Tahun Baru," kata Victor di Manado, Rabu.

Victor mengatakan agar tidak terjadi kecurangan dan merugikan konsumen, maka pihaknya akan melakukan sidak untuk pedagang musiman tersebut.

"Akan dicek, jangan sampai alat takar yang digunakan tidak sesuai dengan ukuran sebenarnya," jelasnya.

Jelang Natal, katanya, Metrologi akan intensifkan tera alat ukur dan timbangan guna menghindari pedagang yang nakal.

"Biasanya, di setiap musim perayaan hari raya keagamaan maupun pengucapan syukur ada pedagang musiman, untuk menghindari kecurangan dalam takaran, maka kami akan mengintensifkan sidak alat ukur di pasar tradisional," jelasnya.

Memang, katanya, banyak pedagang di pasar tradisional yang sudah paham akan pentingnya melakukan tera ulang alat ukur, karena selain jujur dalam berdagang juga akan menguntungkan baik pedagang maupun pembeli.

"Kami terus melakukan sosialisasi dan pembinaan kepada semua pedagang di pasar baik di Kota Manado dan kabupaten Kota di Sulut, akan pentingnya melakukan tera ulang alat ukur," katanya.

Tera ulang adalah upaya pemerintah memberikan jaminan juga perlindungan bagi konsumen terhadap UTTP yang digunakan untuk transaksi jual beli sebagaimana tertera dalam Undang Undang tentang Metrologi Legal dan UU Perlindungan Konsumen.

Diakuinya, selama ini UPTD Metrologi bersama instansi terkait kabupaten/kota secara rutin telah melakukan tera ulang terhadap UTTP.

Pemerintah ingin agar takaran para pedagang terhadap barang-barang jualan yang ditimbang sesuai dengan ukurannya.***2***



(T.K005/B/F002/F002) 17-12-2014 10:10:09

Pewarta :
Editor :
Copyright © ANTARA 2024