Manado, 21/12 (AntaraSulut) - Ketua Pemuda Sinode Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM) Toar Pangkey mengimbau kepada pemuda dan pemudi di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) agar merayakan Natal 25 Desember 2014 dengan cara yang benar.

"Saya mengimbau kepada pemuda GMIM agar merayakan natal dengan cara yg benar, jauhi pesta pora, mabuk-mabukan, perjudian dan perselisihan," kata Toar, di Manado, Minggu.

Toar mengatakan, jauhi hal-hal yang tidak benar dalam merayakan Natal, karena bisa memicu perselisihan dan akibatnya pasti kurang baik.

Merayakan Natal, kata Toar, harus dengan bersyukur, sangat miris ketika kita merayakan kelahiran Sang Juruselamat manusia tapi dengan cara yang tidak berkenan kepadaNYA.

"Selalu bersyukur dalam segala hal, begitu pula dalam merayakan Natal dengan syukur dan kesederhanaan," jelasnya.

Cukupkan diri dengan apa yang ada, jangan memaksakan keinginan, tapi penuhi kebutuhan dengan apa yang diperlukan dalam menyambut Natal tersebut.

"Karena yang terpemting bukan bagaimana kita memeriahkan atau bagaimana kita menyiapkan perayaannya, tapi bagaimana kita memaknai Natal itu," jelasnya.

Siapkan hati, katanya, perbaiki diri ke arah yang lebih baik, jadi teladan dalam hal berbuat baik, dan selalu menjadi berkat bagi orang lain. Itu yang terpenting," katanya.

Bangun hubungan yang harmonis dengan keluarga dan sesama dalam menyambut kelahiran Yesus Kristus.***3***




Pewarta : Oleh Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024