Manado (ANTARA) - Jamaah haji asal Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) telah menyelesaikan rukun haji di Tanah Suci Arab Saudi di tahun 2023.
"Saat ini Jemaah haji telah menyelesaikan seluruh pelaksanaan Armuzna sudah tuntas, mulai wukuf, mabit di muzdalifah, mabit di mina, melontar jamarat, tahallul, tawaf ifadhah dan sai," kata Wakil Ketua Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) Sulut Wahyudin Ukoli, melalui pesan singkat, di Makkah, Rabu.
Dia mengatakan saat ini tinggal menunggu pelaksanaan tawaf wada 2 atau 1 hari sebelum ke Madinah.
Wahyudin menjelaskan jamaah sekarang sedang melaksanakan ibadah-ibadah harian sambil menunggu jadwal ke Madinah.
"Saat akan meninggalkan Kota Makkah menuju Madinah, jamaah akan melaksanakan tawaf wada' atau tawaf terakhir atau tawaf perpisahan dengan ka'bah (Baitullah)," katanya.
Selanjutnya di Madinah selama delapan sampai sembilan hari untuk melaksanakan arbain dan ziarah.
Pembimbing Haji Sahran Noor Gonibala mengatakan Alhamdulillah untuk jemaah haji Kota Kotamobagu yang tergabung dalam kloter 16 Balikpapan, umumnya sehat walafiat walaupun batuk dan influenza masih dirasakan oleh sebagian jamaah.
Sahran bersama ketua kloter dan perwakilan keluarga melaksanakan ziarah ke makam almarhum Datu Basri dan almarhumah Hajariyah Mokoagow serta HEneng Paputungan di pemakaman syarai'i.
Sahran juga menginformasikan bahwa pihaknya telah membawa 63 jamaah kloter 16 BPN melaksanakan umrah dan satu hari sebelumnya ketua kloter membawa 46 jemaah untuk umrah.
Kepala Kantor Kemenag Kotamobagu Jamaluddin Lamato mengatakan kepada seluruh jamaah haji, khusus asal Kota Kotamobagu, untuk tetap dalam keadaan sehat walafiat sampai setibanya mereka nanti di tanah air.
Bagi jamaah haji yang telah berpulang ke Rahmatullah agar semua amal ibadah diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi keikhlasan dan ketabahan.
Lamato juga mengapresiasi para pembimbing dan petugas haji, tenaga kesehatan yang selalu berperan aktif dan turut mendampingi para jemaah haji selama pelaksanaan ibadah haji.
Ia berpesan agar semua pelayanan kepada jamaah haji terutama kepada lansia untuk tetap didampingi sampai mereka akan bertolak ke tanah air akhir bulan Juli 2023 ini.