Manado (ANTARA) - Dinas Perkim Manado, menyelesaikan rehabilitasi 92 unit rumah di Pandu relokasi, untuk menerima penghuni baru yang direlokasi ke tempat itu, dan lanjut memperbaiki jalan, talud dan saluran.
"Kami sudah menyelesaikan rehabilitasi 92 unit rumah, dalam tiga klasifikasi mulai dari rehab ringan, sedang sampai berat, dan siap ditinggali," kata Kepala Dinas Perkim Manado, Piter Eman, ST, di Manado, Jumat.
Menurut Eman, sebelum merehabilitasi bangunan rumah, Dinas Perkim melakukan pembersihan terlebih dahulu. Pembersihan dilakukan untuk memastikan agar pekerjaan rehabilitasi bisa dilakukan dengan maksimal.
Piter Eman mengatakan, setelah menyelesaikan rehabilitasi bangunan rumah bagi warga yang akan tinggal, Dinas Perkim lanjut memperbaiki fasilitas di Pandu Relokasi itu.
"Perkim akan memperbaiki talud, jalan dan saluran, di lokasi tersebut. Sehingga bisa memberikan kenyamanan bagi para penghuni, baik yang akan masuk maupun sudah berada di Pandu Relokasi," katanya.
Untuk pekerjaan perbaikan itu, kata Eman, sudah masuk dalam proses tender fisik. Tinggal memulai pekerjaan, yang ditargetkan dalam sebulan, karena kontrak kerja sudah ditandatangani oleh pihak penerimaan pekerjaan.
Dia mengatakan, untuk pekerjaan rehabilitasi tersebut, anggaran yang disiapkan sekitar Rp 2,5 miliar, dan dipastikan akan terserap semuanya. Sebab pekerjaan perbaikan talud, jalan dan saluran juga segera dimulai, di blok F dan L.
Eman mengatakan, yang sudah masuk adalah warga korban bencana dari Mahawu. Juga para korban bencana sosial kebakaran, di Calaca, yang memang sudah mendapatkan jatah rumah di Pandu Relokasi.
"Kami sudah menyelesaikan rehabilitasi 92 unit rumah, dalam tiga klasifikasi mulai dari rehab ringan, sedang sampai berat, dan siap ditinggali," kata Kepala Dinas Perkim Manado, Piter Eman, ST, di Manado, Jumat.
Menurut Eman, sebelum merehabilitasi bangunan rumah, Dinas Perkim melakukan pembersihan terlebih dahulu. Pembersihan dilakukan untuk memastikan agar pekerjaan rehabilitasi bisa dilakukan dengan maksimal.
Piter Eman mengatakan, setelah menyelesaikan rehabilitasi bangunan rumah bagi warga yang akan tinggal, Dinas Perkim lanjut memperbaiki fasilitas di Pandu Relokasi itu.
"Perkim akan memperbaiki talud, jalan dan saluran, di lokasi tersebut. Sehingga bisa memberikan kenyamanan bagi para penghuni, baik yang akan masuk maupun sudah berada di Pandu Relokasi," katanya.
Untuk pekerjaan perbaikan itu, kata Eman, sudah masuk dalam proses tender fisik. Tinggal memulai pekerjaan, yang ditargetkan dalam sebulan, karena kontrak kerja sudah ditandatangani oleh pihak penerimaan pekerjaan.
Dia mengatakan, untuk pekerjaan rehabilitasi tersebut, anggaran yang disiapkan sekitar Rp 2,5 miliar, dan dipastikan akan terserap semuanya. Sebab pekerjaan perbaikan talud, jalan dan saluran juga segera dimulai, di blok F dan L.
Eman mengatakan, yang sudah masuk adalah warga korban bencana dari Mahawu. Juga para korban bencana sosial kebakaran, di Calaca, yang memang sudah mendapatkan jatah rumah di Pandu Relokasi.