Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan sedang hingga lebat masih akan mengguyur wilayah Sulawesi Utara hingga Minggu (5/2) mendatang.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca di wilayah Sulawesi Utara. Kami berharap warga terus berhati-hati," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben Molle di Manado, Rabu.
Sebagian atau seluruh wilayah kabupaten dan kota berpeluang terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau angin kencang.
Kondisi seperti ini dapat menyebabkan terjadinya bencana banjir dan longsor atau pohon tumbang, sehingga masyarakat yang tinggal di zona bahaya diharapkan waspada.
"Keselamatan diri harus menjadi yang utama, BMKG juga akan terus melakukan update informasi peringatan dini cuaca yang bisa diakses masyarakat dan pemangku kepentingan," ujarnya.
Besok, peringatan dini cuaca berlaku di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, dan Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Keesokan harinya, dinamika cuaca seperti ini diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa Selatan, Minahasa Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Di hari Sabtu, diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Sedangkan di hari Minggu, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau angin kencang diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
"BMKG mengeluarkan peringatan dini cuaca di wilayah Sulawesi Utara. Kami berharap warga terus berhati-hati," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Ben Molle di Manado, Rabu.
Sebagian atau seluruh wilayah kabupaten dan kota berpeluang terjadi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau angin kencang.
Kondisi seperti ini dapat menyebabkan terjadinya bencana banjir dan longsor atau pohon tumbang, sehingga masyarakat yang tinggal di zona bahaya diharapkan waspada.
"Keselamatan diri harus menjadi yang utama, BMKG juga akan terus melakukan update informasi peringatan dini cuaca yang bisa diakses masyarakat dan pemangku kepentingan," ujarnya.
Besok, peringatan dini cuaca berlaku di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Tenggara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, dan Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Keesokan harinya, dinamika cuaca seperti ini diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa Selatan, Minahasa Utara, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, dan Kabupaten Kepulauan Sitaro.
Di hari Sabtu, diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Sedangkan di hari Minggu, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau angin kencang diperkirakan terjadi di Kota Manado, Kota Bitung, Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Selatan, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.