Manado, (AntaraSulut) - Bupati Minahasa Jantje Wowiling Sajow mengatakan siapapun yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) sebagai presiden dan wakil predisen akan diterima sebagai pemimpin seluruh rakyat Indonesia.

"Penetapan Presiden dan wakil presiden RI Indonesia oleh KPU hari ini, merupakan hasil yang harus kita terima," kata Jantje, di Tondano, Selasa.

Dengan selesainya pemilihan presiden dan wakil presiden pada tanggal 9 Juli yang lalu, dimana pelaksanaannya berlangsung baik dan demokratis di Minahasa, maka tentunya sebagai umat yang beriman kita patut syukuri.

"Pelaksanaan demokrasi tersebut telah berlangsung dengan baik karena campur tangan Tuhan," katanya.

Disisi lain, katanya, hal ini juga merupakan wujud kedewasaan berpolitik rakyat Minahasa.

Karena itu, Bupati menyampaikan terima kasih yang tulus dan penghargaan yang tinggi kepada seluruh rakyat Minahasa yang telah mengawal pelaksanaan Pilpres sehingga berjalan dengan baik.

"Saya harap agar perbedaan yang ada waktu lalu, akan menjadi satu saat penetapan KPU soal pemimpin negara kita," jelasnya.

Masyarakat Sulut yang menggunakan hak pilih saat Pilpres 9 Juli 2014 sekitar 1,8 juta pemilih.



Pewarta : Nancy Tigauw
Editor :
Copyright © ANTARA 2024