Sangihe, Sulut (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Sangihe Sulawesi Utara mencatat sepanjang bulan November 2022 sebanyak 18 warga masyarakat daerah itu yang terpapar COVID-19.

"Dengan bertambahnya kasus positif COVID-19 November 2022 sebanyak 18 orang, maka secara keseluruhan sejak tahun 2020 penderita COVID-19 Sangihe capai 1.924 kasus," kata Kepala Dinas  Kesehatan Kabupaten Sangihe Handry Pasandaran di Tahuna, Rabu.

Dari jumlah tersebut, 48 orang meninggal dunia dan 1.875 pasien telah sembuh, sedangkan satu orang pasien sampai saat ini masih dalam perawatan atau isolasi.

Sebanyak 18 kasus di bulan November tersebut dengan rincian, di Kecamatan Tabukan Utara empat kasus, Tahuna(2), Tahuna Timur (3), Tabukan Tengah (3), Kendahe (1), Manganitu (3), Tabukan Selatan (1), dan Kecamatan Tatoareng satu kasus.

Sedangkan tujuh kecamatan lainnya yaitu Tamako, Tabukan Tengah, Tabukan Selatan Tenggara, Tabukan Selatan Tengah, Marore dan Manganitu Selatan serta Nusa Tabukan, selama bulan November 2022 tidak ada kasus COVID-19.

Pemerintah Kabupaten Sangihe di dalamnya satuan tugas penanganan COVID-19 maupun jajaran dinas Kesehatan mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada terhadap penyebaran COVID-19.

"Kami mengimbau kepada warga masyarakat agar tetap mewaspadai penyebaran COVID-19 yang ada di Kabupaten Sangihe," kata dia.

Solusi untuk menangkal penyebaran COVID-19 adalah dengan vaksinasi lengkap serta penerapan protokol kesehatan yang ketat.

"Kami tetap mengajak kepada semua warga masyarakat agar divaksin lengkap serta tetap menerapkan protokol kesehatan yang benar ketika beraktivitas dan berkumpul dengan banyak orang," kata dia.


Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024