Sangihe, Sulut (ANTARA) - Komandan Kodim 1301/Sangihe Letkol Arm Lukas Meinardo Sormin, meminta kepada semua jajarannya agar terus memupuk semangat patriotisme dan nasionalisme serta solidaritas.
"Memupuk semangat patriotisme dan nasionalisme guna meneruskan perjuangan para pahlawan," kata Letkol Lukas Sormin di Tahuna, Senin.
Saat memimpin upacara di lingkungan Kodim Sangihe, Lukas mengatakan seluruh prajurit dan jajarannya harus melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab,
"Pelaksanaan upacara setiap hari Senin bukan hanya sekedar kegiatan rutinitas," katanya.
"Pelaksanaan upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap hari Senin bermakna sebagai sebuah implementasi jiwa nasionalisme warga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) apalagi di lingkungan prajurit TNI," kata dia.
Prajurit TNI di lingkungan Kodim Sangihe harus menghormati perjuangan para pendahulu yang telah merebut kemerdekaan dari penjajah yang saat ini kita rasakan bersama.
"Sebagai generasi penerus, kita harus terus memupuk semangat Patriotisme, Nasionalisme dan Solidaritas prajurit guna meneruskan perjuangan pahlawan yang telah gugur dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI," kata dia.
Dandim juga meminta kepada semua jajarannya agar melaksanakan tugas dengan baik serta terus menjaga kekompakan dan profesionalisme di kalangan prajurit.
Upacara bendera setiap hari Senin kata dia, di laksanakan sebagai bentuk penghormatan kepada bendera Merah Putih serta rasa cinta kepada Bangsa dan Negara.
Bertindak selaku Inspektur Upacara Dandim 1301/Sangihe Letkol Arm Lukas Meinardo Sormin, Komandan Upacara Letda Inf Oral Piet Tatambihe, Pengibar Bendera Serda Andisi kopda Maksi Praka Celison, Pengucap Sapta Marga Prada R. laningka, Pembacaan Doa koptu Julfikar sahempa. Upacara di ikuti oleh seluruh personil Kodim 1301/Sangihe, baik staf maupun Koramil.
"Memupuk semangat patriotisme dan nasionalisme guna meneruskan perjuangan para pahlawan," kata Letkol Lukas Sormin di Tahuna, Senin.
Saat memimpin upacara di lingkungan Kodim Sangihe, Lukas mengatakan seluruh prajurit dan jajarannya harus melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung jawab,
"Pelaksanaan upacara setiap hari Senin bukan hanya sekedar kegiatan rutinitas," katanya.
"Pelaksanaan upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap hari Senin bermakna sebagai sebuah implementasi jiwa nasionalisme warga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) apalagi di lingkungan prajurit TNI," kata dia.
Prajurit TNI di lingkungan Kodim Sangihe harus menghormati perjuangan para pendahulu yang telah merebut kemerdekaan dari penjajah yang saat ini kita rasakan bersama.
"Sebagai generasi penerus, kita harus terus memupuk semangat Patriotisme, Nasionalisme dan Solidaritas prajurit guna meneruskan perjuangan pahlawan yang telah gugur dalam menjaga keutuhan dan kedaulatan NKRI," kata dia.
Dandim juga meminta kepada semua jajarannya agar melaksanakan tugas dengan baik serta terus menjaga kekompakan dan profesionalisme di kalangan prajurit.
Upacara bendera setiap hari Senin kata dia, di laksanakan sebagai bentuk penghormatan kepada bendera Merah Putih serta rasa cinta kepada Bangsa dan Negara.
Bertindak selaku Inspektur Upacara Dandim 1301/Sangihe Letkol Arm Lukas Meinardo Sormin, Komandan Upacara Letda Inf Oral Piet Tatambihe, Pengibar Bendera Serda Andisi kopda Maksi Praka Celison, Pengucap Sapta Marga Prada R. laningka, Pembacaan Doa koptu Julfikar sahempa. Upacara di ikuti oleh seluruh personil Kodim 1301/Sangihe, baik staf maupun Koramil.