Manado (ANTARA) - Jubir Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Sulawesi Utara (Sulut), dr Gysje Pontororing mengatakan, sebanyak 52.176 warga di provinsi tersebut sembuh setelah terpapar penyakit ini.

"Pemerintah kembali mengimbau masyarakat menggunakan masker dengan benar baik di area tertutup maupun terbuka yang padat orang atau di tempat-tempat umum," ajak dokter Gysje di Manado, Senin.

Saat ini, kata dia, akumulasi warga yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 53.665 orang (ketambahan delapan kasus baru), setelah kasus pertama diumumkan pemerintah daerah pada 14 Maret 2020.

Kasus-kasus baru yang bertambah tersebut terbanyak berasal dari Kota Manado yaitu empat kasus baru, disusul Kabupaten Minahasa (dua kasus), Kabupaten Minahasa Selatan dan Kabupaten Minahasa Utara masing-masing satu kasus.

"Kesadaran individu dan komunitas masyarakat taat dan disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan tujuan menjaga diri, menjaga keluarga dan menjaga sesama merupakan hal mendasar dalam perubahan perilaku hidup bersih dan sehat di masa pandemi COVID-19," katanya menambahkan.

Selanjutnya, warga yang dilaporkan meninggal karena COVID-19 mencapai 1.229 orang dengan angka kematian (Case Fatality Rate) sebesar 2,29 persen.

Sedangkan, warga yang masih mendapatkan perawatan di rumah sakit rujukan ataupun melakukan isolasi mandiri sebanyak 260 orang atau sebesar 0,48 persen.

Sehari sebelumnya, warga Sulut yang terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 53.657 orang setelah ketambahan enam kasus baru dari Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Kota Manado dan Kabupaten Minahasa.

Kasus sembuh tercatat sebanyak 52. 176 orang (bertambah 64 orang) atau sebesar 97,24 persen, meninggal sebanyak 1.229 orang (2,29 persen) dan kasus aktif 252 orang (0,47 persen).

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024