Manado (ANTARA) - Pemerintah Kota Bitung, Sulawesi Utara, menggandeng Balai Standarisasi Jasa Pelayanan Industri (Baristand) Manado dalam meningkatkan kualitas produk pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) setempat.

"Kami sangat berharap kerja sama dengan Baristand ini akan mendorong produk pelaku UMKM di Kota Bitung semakin berkualitas dan siap diekspor," kata Wali Kota Bitung Maurits Mantiri, di Bitung, Senin.

Maurits Mantiri menyatakan, kerja sama itu antara lain melalui kegiatan pelatihan yang bertempat di Sentra IKM Sagerat, yang dinilai mampu memberikan wawasan baru bagi UMKM di Bitung untuk terus berinovasi.

Maurits menjelaskan pelaku UMKM di Bitung sangat banyak, dengan potensi yang luar biasa, namun harus diakui masih perlu ditingkatkan masalah mutu, volume maupun kemasan dan pemasarannya.

Ia mengatakan, pola pikir pelaku usaha di Kota Bitung harus benar-benar diubah agar tidak terjebak atau pakem kepada sesuatu yang pada akhirnya membuat lambat dalam hal penjualan produk.

Kerja keras ini, ujar dia, tidak hanya dipikirkan oleh satu sisi saja harus diintegrasikan semua komponen instansi terkait. Kerja sama dengan berbagai pihak perlu dilakukan agar lebih memantapkan Produk UMKM itu sendiri. "Harapan Pemerintah kiranya pelaku-pelaku UMKM bisa menjadi trader yang mampu bersaing," jelas Maurits.

Kepala Balai Standarisasi Jasa Pelayanan Industri Manado Henry Pajouw mengapresiasi Pemkot Bitung, yang sudah berkomitmen untuk membangun industri pengolahan kelapa lokal.

Henry mengutarakan harapannya agar Kota Bitung dapat menjadi Kota Standarisasi sebagaimana bentuk perwujudan komitmen terhadap produk-produk yang dihasilkan oleh IKM yang ada di Kota Bitung itu sendiri.

Wali Kota Bitung juga telah melakukan Penandatanganan MoU dengan Balai Standarisasi Jasa Pelayanan Industri Manado Tentang Kerjasama Pengembangan Dan Pelayanan Industri serta Penutupan Kegiatan Pelatihan VCO yang bertempat di Sentra IKM Sagerat.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024