Minahasa Selatan (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Minahasa Selatan, Sulawesi Utara (Sulut) memberikan bantuan modal usaha untuk korban bencana longsor pesisir pantai Amurang, sebut Kepala Pelaksana BPBD Minahasa Selatan, Thorie Recky Joseph, Selasa.
"Seperti yang sudah disampaikan pemerintah daerah beberapa waktu lalu bahwa mereka akan mendapatkan bantuan modal usaha, itu sudah diberikan," sebut Thorie di Manado.
Bantuan modal usaha kepada 114 warga korban bencana longsor pesisir pantai Kelurahan Bitung dan Uwuran Satu , Kecamatan Amurang tersebut telah disalurkan pada dua pekan lalu.
Masing-masing keluarga mendapatkan bantuan modal usaha sebesar Rp4 juta rupiah.
"Pendistribusian bantuan modal usaha tersebut melalui rekening masing-masing, sudah diterima dan dimanfaatkan," katanya.
Sebanyak 114 warga yang menerima bantuan modal usaha tersebut kata dia, saat ini menetap di hunian sementara yang dibangun pemerintah daerah sambil menunggu hunian tetap dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Dia pun berharap, bantuan modal usaha tersebut dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menopang roda perekonomian keluarga ketika berada di hunian sementara.
"Rata-rata mereka (korban bencana longsor) masih usia produktif, bantuan modal usaha ini adalah stimulan mendorong ekonomi keluarga. Mari dimanfaatkan sebaik mungkin," ajaknya.
Warga yang mendapatkan bantuan modal usaha ini, lanjut dia, adalah mereka yang kehilangan rumah pada radius di bawah 30 meter.
"Mereka yang mendapatkan bantuan tersebut sudah diverifikasi dan memang yang berhak mendapatkannya," ujarnya.
Pada tengah Juni lalu, warga yang bermukim di pesisir pantai Kelurahan Bitung dan Uwuran Satu diterjang bencana longsor yang mengakibatkan rumah, tempat penginapan, area wisata, jembatan dan infrastruktur jalan hancur.
Warga yang kehilangan tempat tinggal kemudian ditampung di beberapa lokasi pengungsian sebelum ditempatkan di hunian sementara yang dibangun pemerintah setempat.
"Seperti yang sudah disampaikan pemerintah daerah beberapa waktu lalu bahwa mereka akan mendapatkan bantuan modal usaha, itu sudah diberikan," sebut Thorie di Manado.
Bantuan modal usaha kepada 114 warga korban bencana longsor pesisir pantai Kelurahan Bitung dan Uwuran Satu , Kecamatan Amurang tersebut telah disalurkan pada dua pekan lalu.
Masing-masing keluarga mendapatkan bantuan modal usaha sebesar Rp4 juta rupiah.
"Pendistribusian bantuan modal usaha tersebut melalui rekening masing-masing, sudah diterima dan dimanfaatkan," katanya.
Sebanyak 114 warga yang menerima bantuan modal usaha tersebut kata dia, saat ini menetap di hunian sementara yang dibangun pemerintah daerah sambil menunggu hunian tetap dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Dia pun berharap, bantuan modal usaha tersebut dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk menopang roda perekonomian keluarga ketika berada di hunian sementara.
"Rata-rata mereka (korban bencana longsor) masih usia produktif, bantuan modal usaha ini adalah stimulan mendorong ekonomi keluarga. Mari dimanfaatkan sebaik mungkin," ajaknya.
Warga yang mendapatkan bantuan modal usaha ini, lanjut dia, adalah mereka yang kehilangan rumah pada radius di bawah 30 meter.
"Mereka yang mendapatkan bantuan tersebut sudah diverifikasi dan memang yang berhak mendapatkannya," ujarnya.
Pada tengah Juni lalu, warga yang bermukim di pesisir pantai Kelurahan Bitung dan Uwuran Satu diterjang bencana longsor yang mengakibatkan rumah, tempat penginapan, area wisata, jembatan dan infrastruktur jalan hancur.
Warga yang kehilangan tempat tinggal kemudian ditampung di beberapa lokasi pengungsian sebelum ditempatkan di hunian sementara yang dibangun pemerintah setempat.