Sangihe, Sulut (ANTARA) - Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara, Danny Mandak mengimbau warga penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di daerah itu agar segera mengambil bantuan di Kantor Pos terdekat.

"Kami mengimbau semua keluarga penerima BLT BBM agar segera mengambil bantuan di Kantor Pos," kata dia di Tahuna, Sabtu.

Menurut dia, batas waktu pengambilan BLT BBM yang sebelumnya berakhir bulan September, sekarang diperpanjang sampai dengan tanggal 14 Oktober 2022.



"Manfaatkan sisa waktu yang ada untuk mengambil bantuan di Kantor Pos terdekat sesuai dengan wilayah masing-masing," kata dia.

Menurut dia, sampai saat ini masih ada 497 keluarga yang belum mengambil BLT BBM, sedangkan 10.169 keluarga sudah mengambil bantuan.

Sebanyak 497 keluarga yang belum mengambil BLT BBM tersebar di 15 kecamatan, yakni Kecamatan Kendahe 24 keluarga, Kepulauan Marore (20), Manganitu (27), Manganitu Selatan (77), Nusa Tabukan (13), Tabukan Selatan (29), Tabukan Selatan Tengah (24), Tabukan Selatan Tenggara (16), Tabukan Tengah (43), Tabukan Utara (46), Tahuna (6), Tahuna Barat (6), Tahuna Timur (21), Tamako (105), dan Kecamatan Tatoareng 40 keluarga.



Kepala Kantor Pos Tahuna DY Andaria mengatakan, dari data yang ditemukan di lapangan, sebagian penerima sudah meninggal dunia dan tidak ada ahli waris.

Selain itu, ada juga keluarga yang sudah tidak berada di tempat karena merantau ke luar daerah Sulawesi Utara sehingga bantuan tidak bisa diserahkan.

Namun demikian, kata dia, bagi keluarga yang berada di tempat, diusahakan bantuannya dapat sampai kepada penerima.



"Kami mengimbau masyarakat penerima bantuan agar mendatangi Kantor Pos terdekat dengan membawa KTP-el atau kartu keluarga guna mencocokkan data yang ada di Kantor Pos," kata dia.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Dinsos Sangihe imbau warga segera mengambil BLT BBM di Kantor Pos

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024