Minahasa Utara, (ANTARA Sulut) - Masyarakat Desa Ehe Pulau Bangka Kecamatan Likupang Timur akhirnya melakukan pemilihan lanjutan pada Jumat (11/4) setelah sebelumnya sempat tertunda dari jadwal Pemilu legislatif 9 April 2014 akibat kertas suara di tempat tersebut tertukar.

"Pemilu lanjutan di Desa Ehe sudah dilakukan sejak pagi hingga selesai, setelah permasalahannya teratasi," ujar Humas Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Minut, Julius Randang, di Minut, Jumat.

Dia mengatakan, pendistribusian kertas suara untuk pemilu lanjutan di Desa Ehe sudah dilakukan.

"Dengan demikian masyarakat setempat dapat menggunakan hak pilihnya dalam menentukan Caleg yang dianggap layak," kata Randang.

Pemilu lanjutan yang berlangsung sejak pagi menjelang Sabtu dini hari tersebut sudah berdasarkan peraturan KPU no 26 tahun 2013 pasal 101 dan 102.

Sementara Kepala Desa Ehe, Spener Sigandong mengakui tertundanya pemilu lanjutan berdampak kekecewaan masyarakat terhadap proses pemilu untuk desa tersebut.

"Sebelumnya masyarakat sudah kecewa, namun dengan segala upaya akhirnya pemilu lanjutan dapat dilaksanakan," kata Sigandong.

Berdasarkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) seperti dikatakan Sigandong, ada 393 masyarakat wajib memilih, namun dari daftar suara pemilu lanjutan, hanya 316 warga yang menggunakan suaranya.

Berdasarkan pantauan untuk Pemilu lanjutan di desa Ehe, pencoblosan hingga pada penghitungan suara tidak terjadi kendala berarti.

Dari data sementara, PDI Perjuangan mendominasi jumlah suara baik Caleg DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kabupaten di Desa tersebut.

Petugas Kepolisian dibantu pihak TNI dan aparat Desa Ehe melakukan pengamanan dilokasi tempat berlangsungnya pemungutan suara.

Selain itu juga, ada beberapa calon legislatif terlihat memantau langsung proses pemungutan suara di Desa Ehe.

Pewarta : Melky Rudolf Tumiwa
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024