Manado (ANTARA) - Pemerintah Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Pemkot) meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak terkait dalam pencegahan stunting di daerah itu.

"Saya mengajak seluruh unsur masyarakat untuk peduli dan bergotong royong membantu keluarga berisiko stunting agar terbebas dari stunting itu sendiri," kata Wali Kota Bitung Maurits Mantiri didampingi Wakil Wali Kota Bitung Hengky Honandar di Bitung, Rabu.

Dia mengatakan bahwa ajakan itu sama dengan tema peringatan Hari Keluarga Nasional (Harganas) Ke-29 dan Hari Lingkungan Hidup Tahun 2022.

Tema yang diusung dalam Hari Keluarga Nasional, yaitu “Ayo cegah stunting agar keluarga bebas stunting”. Tema ini diusung sebagai suatu ajakan bagi masyarakat dan pemerintah dalam penanganan stunting di Kota Bitung.

Selain itu, katanya, pada kesempatan tersebut, pemkot setempat juga memperingati Hari Lingkungan Hidup Tahun 2022 dengan tema “Only One Earth” dan fokus tentang hidup berkelanjutan selaras dengan alam.

Peringatan Hari Keluarga Nasional dan Hari Lingkungan Hidup tahun ini menjadi momentum penting semua kalangan untuk terus meningkatkan komitmen bersama terkait dengan penanganan stunting dan menjaga kelestarian lingkungan, baik pemerintah maupun masyarakat.

Dia mengatakan langkah tersebut dimulai dari keluarga sebagai unit terkecil suatu masyarakat untuk percepatan penurunan stunting maupun isu-isu kesehatan keluarga lainnya, serta meningkatkan kesadaran dan kepedulian semua kalangan terkait dengan ekosistem dan pengelolaannya secara optimal.

Wali Kota Maurits Mantiri mengajak para ASN di lingkungan Pemerintah Kota Bitung untuk terus menjalankan program-program pemerintah, baik dari pusat, provinsi, maupun daerah setempat.

Hadir dalam kegiatan itu, antara lain Ketua TP PKK Kota Bitung Rita Mantiri Tangkudung bersama pengurus TP PKK Kota Bitung, Ketua DWP Kota Bitung Nurjaya Theno Munarwin, serta para kepala organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemkot Bitung.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024