Manado (ANTARA) - Sebanyak 498.164 warga Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut), terdaftar dalam program Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS).
"Ini adalah bukti Pemerintah Kota Manado berkomitmen penuh agar masyarakat terlindungi dengan program JKN-KIS," kata Wakil Wali Kota Manado Richard HM Sualang saat "Media Gathering" dan Buka Puasa Bersama Komunitas Pemkot Manado, di Manado, Sabtu.
Pada awal tahun 2022, kata dia, dengan jumlah kepesertaan sebanyak itu Kota Manado meraih predikat "Universal Health Coverage" (UHC) dari BPJS Kesehatan.
Oleh karena itu, dia berharap seluruh masyarakat Kota Manado yang telah memenuhi syarat untuk dijamin dengan program JKN-KIS dapat melapor untuk segera didaftarkan.
"Pemerintah kota mengajak semua pemangku kepentingan menyebarluaskan informasi tentang apa dan bagaimana manfaat JKN-KIS bagi masyarakat," katanya.
BPJS Kesehatan Cabang Manado dan Pemkot Manado bekerja sama dengan sejumlah komunitas menjadi kanal informasi menyebarluaskan JKN-KIS kepada masyarakat agar termotivasi mengikuti program ini.
Richard berharap peran pengusaha lokal ikut membantu membayar tunggakan iuran peserta program JKN-KIS.
"Kami sudah menindaklanjuti dengan surat edaran mengimbau agar bisa ditindaklanjuti perusahaan-perusahaan di Kota Manado. Nanti Dinas Tenaga Kerja yang akan memantau itu," katanya.
"Ini adalah bukti Pemerintah Kota Manado berkomitmen penuh agar masyarakat terlindungi dengan program JKN-KIS," kata Wakil Wali Kota Manado Richard HM Sualang saat "Media Gathering" dan Buka Puasa Bersama Komunitas Pemkot Manado, di Manado, Sabtu.
Pada awal tahun 2022, kata dia, dengan jumlah kepesertaan sebanyak itu Kota Manado meraih predikat "Universal Health Coverage" (UHC) dari BPJS Kesehatan.
Oleh karena itu, dia berharap seluruh masyarakat Kota Manado yang telah memenuhi syarat untuk dijamin dengan program JKN-KIS dapat melapor untuk segera didaftarkan.
"Pemerintah kota mengajak semua pemangku kepentingan menyebarluaskan informasi tentang apa dan bagaimana manfaat JKN-KIS bagi masyarakat," katanya.
BPJS Kesehatan Cabang Manado dan Pemkot Manado bekerja sama dengan sejumlah komunitas menjadi kanal informasi menyebarluaskan JKN-KIS kepada masyarakat agar termotivasi mengikuti program ini.
Richard berharap peran pengusaha lokal ikut membantu membayar tunggakan iuran peserta program JKN-KIS.
"Kami sudah menindaklanjuti dengan surat edaran mengimbau agar bisa ditindaklanjuti perusahaan-perusahaan di Kota Manado. Nanti Dinas Tenaga Kerja yang akan memantau itu," katanya.