Manado, (ANTARA Sulut) - Syarikat Islam Sulawesi Utara mendukung ide dan gagasan
Gubernur Sinyo Harry Sarundajang memasukkan Merah Putih sebagai pilar
kelima bangsa Indonesia.
Menyinggung pelantikan pengurus Syarikat Islam Sulut, menurut Tegela, akan dilaksanakan
17 Mei 2013 di Manado Convention Centre (MMC) yang akan dihadiri pengurus DPP Syarikat Islam dan
DPP Wanita Syarikat Islam, Gubernur Sulut serta Mama Dedeh (penceramah dari Jakarta).
(guntur/@antarasulut.com)
Hal tersebut dikemukakan Ketua Wilayah Syarikat Islam Sulut,
H. Abdul Azis Tegela usai pertemuan silaturrahim dengan Gubernur Sulut, S.H. Sarundajang beberapa waktu lalu di
Manado.
“Syarikat Islam Sulut mendukung gagasan S.H. Sarundajang untuk menambahkan merah putih sebagai pilar
bangsa yang kelima sebagaimana diusulkannya
kepada MPR-RIâ€, kata Tegela sambil
menjelaskan, merah putih sebagai bendera bangsa harus dipertahankan sampai titik darah
penghabisan.
Menurut Tegela, bukan tidak ada alasan usulan S.H. Sarundajang memasukan Merah Putih sebagai pilar kelima bangsa Indonesia, buktinya sudah ada beberapa daerah yang mencoba menaikan bendera lain, sebagaimana terjadi di Aceh dan Papua.
Kaum Syarikat Islam merasa hal ini perlu direspons oleh semua pihak karena merah putih sudah menjadi harga mati bagi bangsa dan negara.
"Selama ini kita hanya mengetahui empat pilar keutuhan bangsa yakni, Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Indonesia (NKRI), maka pak Sarundajang mengusulkan lagi kepada MPR-RI Merah Putih (bendara negara) sehingga menjadi lima pilar", ungkap Azis Tegela.
Menurut Tegela, bukan tidak ada alasan usulan S.H. Sarundajang memasukan Merah Putih sebagai pilar kelima bangsa Indonesia, buktinya sudah ada beberapa daerah yang mencoba menaikan bendera lain, sebagaimana terjadi di Aceh dan Papua.
Kaum Syarikat Islam merasa hal ini perlu direspons oleh semua pihak karena merah putih sudah menjadi harga mati bagi bangsa dan negara.
"Selama ini kita hanya mengetahui empat pilar keutuhan bangsa yakni, Pancasila, Undang-Undang Dasar 1945, Bhineka Tunggal Ika dan Negara Kesatuan Indonesia (NKRI), maka pak Sarundajang mengusulkan lagi kepada MPR-RI Merah Putih (bendara negara) sehingga menjadi lima pilar", ungkap Azis Tegela.
Pertemuan Silaturrahim pengurus Syarikat Islam Sulut dengan orang nomro satu daerah itu,
dipimpin Ketua Dewan Wilayah Syarikat Islam, H. Sultan Udin Musa dan Ketua
Wilayah SI Sulut, H. Abdul Aziz Tegela serta Ketua Wanita Syarikat Islam Sulut, Ny. Ikke Trisia Hamdi Paputungan, juga menyampaikan beberapa pokok pikiran untuk diagendakan dalam pemerintahan
Gubernur Sarundajang.
“Bapak Gubernur
Sarundajang merespons baik keberadaan Syarikat Islam Sulut dan gagasan-gagasan yang akan
dilakukannya kedepan, mengingat beliau adalah
“abituren†Tjokroaminotoâ€, ungkap Azis dan Sultan Udin Musa.
(guntur/@antarasulut.com)