Jakarta (ANTARA) - Los Angeles Lakers resmi tersisih dari persaingan menuju postseason pada Selasa (Rabu WIB) saat Phoenix Suns mengirim tim raksasa NBA yang dilanda krisis itu mengalami kekalahan ketujuh berturut-turut.
Dikutip dari AFP, Rabu, dengan LeBron James yang cedera menyaksikan di tepi lapangan, harapan tipis Lakers untuk lolos ke playoff pupus saat pemimpin Wilayah Barat itu bangkit untuk menyelesaikan kemenangan meyakinkan 121-110 di Phoenix.
Kekalahan Los Angeles -– dan kemenangan San Antonio 116-97 atas Denver Nuggets sebelumnya pada hari yang sama itu -– berarti Lakers tidak akan berada dalam postseason untuk pertama kalinya sejak 2019.
Ini adalah keempat kalinya sejak James memasuki liga pada 2003, superstar NBA itu gagal mencapai postseason.
Kekalahan pada Selasa (Rabu WIB) itu menutup perjalanan menyedihkan bagi Lakers.
Keputusan untuk membangun kembali roster mereka tahun lalu dalam barter blockbuster untuk Russell Westbrook telah menjadi kegagalan spektakuler, terutama oleh cedera berkepanjangan Anthony Davis yang membuat bintang forward itu menepi sekitar separuh musim.
Selubung suram menyelimuti klub NBA yang paling glamor itu dalam beberapa pekan terakhir, karena kekalahan demi kekalahan yang menumpuk sehingga membuat juara NBA 17 kali itu membutuhkan keajaiban dengan rangkaian kemenangan untuk entah bagaimana lolos ke turnamen play-in.
Sebelum pertandingan Selasa, media sosial dihebohkan dengan spekulasi bahwa Lakers akan bergerak cepat untuk memecat pelatih Frank Vogel, yang memimpin tim itu meraih juara NBA pada 2020.
Pelatih Philadelphia 76ers Doc Rivers dan pelatih Utah Jazz Quin Snyder keduanya telah dikaitkan dengan kursi panas Lakers.
Dengan kemenangan San Antonio atas Denver jauh sebelum pertandingan Lakers-Suns selesai, Los Angeles tahu bahwa hanya kemenangan yang harus dilakukan di Phoenix.
Namun setelah pembukaan yang cerah, mereka dengan cepat dikalahkan.
Suns memimpin 59-50 sesaat sebelum turun minum dan terus menekan pada kuarter ketiga, Devin Booker melepaskan jump shot tiga angka untuk membawa Phoenix unggul 84-65 sebelum Suns unggul 26 poin.
Booker memimpin angka untuk Phoenix dengan 32 poin, dan Deandre Ayton menambahkan 22.
Dikutip dari AFP, Rabu, dengan LeBron James yang cedera menyaksikan di tepi lapangan, harapan tipis Lakers untuk lolos ke playoff pupus saat pemimpin Wilayah Barat itu bangkit untuk menyelesaikan kemenangan meyakinkan 121-110 di Phoenix.
Kekalahan Los Angeles -– dan kemenangan San Antonio 116-97 atas Denver Nuggets sebelumnya pada hari yang sama itu -– berarti Lakers tidak akan berada dalam postseason untuk pertama kalinya sejak 2019.
Ini adalah keempat kalinya sejak James memasuki liga pada 2003, superstar NBA itu gagal mencapai postseason.
Kekalahan pada Selasa (Rabu WIB) itu menutup perjalanan menyedihkan bagi Lakers.
Keputusan untuk membangun kembali roster mereka tahun lalu dalam barter blockbuster untuk Russell Westbrook telah menjadi kegagalan spektakuler, terutama oleh cedera berkepanjangan Anthony Davis yang membuat bintang forward itu menepi sekitar separuh musim.
Selubung suram menyelimuti klub NBA yang paling glamor itu dalam beberapa pekan terakhir, karena kekalahan demi kekalahan yang menumpuk sehingga membuat juara NBA 17 kali itu membutuhkan keajaiban dengan rangkaian kemenangan untuk entah bagaimana lolos ke turnamen play-in.
Sebelum pertandingan Selasa, media sosial dihebohkan dengan spekulasi bahwa Lakers akan bergerak cepat untuk memecat pelatih Frank Vogel, yang memimpin tim itu meraih juara NBA pada 2020.
Pelatih Philadelphia 76ers Doc Rivers dan pelatih Utah Jazz Quin Snyder keduanya telah dikaitkan dengan kursi panas Lakers.
Dengan kemenangan San Antonio atas Denver jauh sebelum pertandingan Lakers-Suns selesai, Los Angeles tahu bahwa hanya kemenangan yang harus dilakukan di Phoenix.
Namun setelah pembukaan yang cerah, mereka dengan cepat dikalahkan.
Suns memimpin 59-50 sesaat sebelum turun minum dan terus menekan pada kuarter ketiga, Devin Booker melepaskan jump shot tiga angka untuk membawa Phoenix unggul 84-65 sebelum Suns unggul 26 poin.
Booker memimpin angka untuk Phoenix dengan 32 poin, dan Deandre Ayton menambahkan 22.