Manado (ANTARA) - Kepala Bidang (Kabid) Propam Polda Sulawesi Utara (Sulut) Kombes Pol Marlien Tawas mengingatkan seluruh Polwan yang bertugas di Kepolisian Daerah tersebut agar taat aturan dan tidak melanggar ketentuan yang ada di institusi Polri.
Aturan yang berlakukan kepada anggota Polri pada umumnya juga berlaku kepada para Polwan. "Sebagai contoh, bagaimana Polwan itu berpenampilan, bagaimana Polwan itu berkinerja," kata Marlen di Manado, Sabtu.
Ia menambahkan, pimpinan Polri sudah memberikan kesempatan kepada Polwan untuk memegang jabatan strategis maupun jabatan yang memerlukan kehadiran Polwan.
Untuk itu mengharapkan kepada para Polwan
agar terus mengembangkan kemampuan, meningkatkan kinerja serta menggunakan media sosial (medsos) sebagai wadah untuk menyampaikan hal-hal positif kepada masyarakat.
"Bukan untuk memperlihatkan hal-hal yang kontraproduktif dengan tugas dan tanggung jawab sebagai anggota Polri," kata mantan Kapolres Tomohon tersebut.
Ia juga mengingatkan para Polwan agar tidak menampilkan gaya hidup mewah dan "gaya-gayaan". "Hiduplah seperti ketentuan di dalam institusi Polri karena kita digaji oleh negara," katanya.
Aturan yang berlakukan kepada anggota Polri pada umumnya juga berlaku kepada para Polwan. "Sebagai contoh, bagaimana Polwan itu berpenampilan, bagaimana Polwan itu berkinerja," kata Marlen di Manado, Sabtu.
Ia menambahkan, pimpinan Polri sudah memberikan kesempatan kepada Polwan untuk memegang jabatan strategis maupun jabatan yang memerlukan kehadiran Polwan.
Untuk itu mengharapkan kepada para Polwan
agar terus mengembangkan kemampuan, meningkatkan kinerja serta menggunakan media sosial (medsos) sebagai wadah untuk menyampaikan hal-hal positif kepada masyarakat.
"Bukan untuk memperlihatkan hal-hal yang kontraproduktif dengan tugas dan tanggung jawab sebagai anggota Polri," kata mantan Kapolres Tomohon tersebut.
Ia juga mengingatkan para Polwan agar tidak menampilkan gaya hidup mewah dan "gaya-gayaan". "Hiduplah seperti ketentuan di dalam institusi Polri karena kita digaji oleh negara," katanya.