Manado (ANTARA) - Sulawesi Utara menjadi daerah ke-6 dan pertama di wilayah Indonesia Timur setelah Jawa Barat, Jawa Timur, Banten, DKI Jakarta dan Kalimantan Timur yang  mendeklarasikan dan mengukuhkan Dewan Pimpinan Daerah (Depidar) Gerakan Perempuan Merah Putih Indonesia (GPMPI) Sulut periode 2021-2026 dengan Ketua Nova L Gagola Kumayas, SPd, MSi, Sekretaris Dr Sovi Masinambouw MPd dan Bendahara Jhoonenty Koraag, AMd.

Sementara itu, Ny Ir Rita Maya Dondokambey-Tamuntuan diangkat selaku Ketua Dewan Penasihat bersama Ny dr Kartika Devi Tanos, MARS sebagai Wakil Ketua, sedangkan Dra Roosje Kalangi, MSi didaulat menjadi Ketua Dewan Pembina. 

"Kami bangga dan salut atas gegap gempitanya kaum perempuan pro Merah Putih di Sulawesi Utara (Sulut) yang dibuktikan melalui gelaran "Deklarasi dan Pengukuhan Dewan Pimpinan Daerah (Depidar) Gerakan Perempuan Merah Putih Indonesia (GPMPI) Sulut. Apalagi GPMPI memang hadir untuk merajut terus benang sejarah Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 di Sulawesi Utara," Kata  Ketua Umum Dewan Pimpinan Nasional (Depinas) GPMPI, Rev Dr Siti Hadijah, DTh, DMin usai "Deklarasi & Pengukuhan Depidar GPMPI Sulut" berlangsung di Ruang CJ RANTUNG, Kantor Gubernur Provinsi Sulut, Jalan 17 Agustus, Manado, Senin.

Siti Hadijah yang juga Ketua DPP GPPMP Bidang Aksi Perempuan dan Pemberdayaan Anak, bersama sejumlah pengurus Depinas GPMPI berada di Sulut sejak 30 November 2021.

Deklarasi & Pengukuhan Depidar GPMPI Sulut itu ditandai dengan Pembacaan Ikrar Nerah Putih okeh Wakil Sekretaris Depinas GPMPI, Merry Waleleng, Pembacaan Deklarasi serta Pengukuhan dipimpin Dr Siti Hadijah, Pembacaan SK Depinas GPMPI tentang Struktur Kepengurusan Depidar GPMPI Sulut oleh Wakil Sekum Depinas GPMPI, Dr Lola Dabby Rawis Rombot, serta Prosesi Penciuman Bendera Merah Putih oleh setiap pengurus yang dikukuhkan.
  Pengukuhan Depidar GPMPI Sulut (1)
Acara ini dihadiri Kepala Badan Kesbangpol Provinsi Sulut, Fery Sangian, SPd, MSi, mewakili Gubernur Sulut, Ketua Umum DPP GPPMP, Jeffrey Rawis SE, MA dkk, Ketum Depinas GPMPI, Rev Dr Siti Hadijah, DTh, DMIn, Ketua Depidar GPMPI Jatim, Ibu Egny Sugiono Rumambin (isteri mantan Wagub IrianbJaya) & tim, Ketua Depidar GPMPI Banten, Dr Olvy Pangemanan & tim serta undangan pejabat sipil-militer maupun kalamgan profesional.

Fery Sangian atas nama Gubernur Sulut pada kesempatan itu menyatakan bangga dengan kehadiran GPMPI di Sulut. "Sulawesi Utara adalah Bumi Merah Putih, tidak ada tempat bagi kaum radikalis di sini," tandasnya.

Dikatakan, Depidar GPMPI menjadi mitra Ormas Perempuan yang bisa diandalkan untuk ikut mengantisipasi dan melawan paham radikalisme karena visi dan misinya yang jelas sebagai organisasi berbasis Pancasila, serta menjadikan Proklamasi 17 Agustus 1945, UUD '45, NKRI, Bhineka Tunggal Ika dan Sumpah Pemuda 1928.

"Ya, GPMPI sebagai anak kandung GPPMP tetap harus menjalankan visi -misinya itu srbagai pengejawantahan Jiwa-Semangat-Nilai (JSN) Peristiwa Heroik Merah Putih 14 Februari 1946 di Sulawesi Utara. JSN yang diemban GPPMP dan GPMPI serta organisasi lainnya yang dideklarasikan GPPMP itu jelas berbasis Pancasila, serta menjadikan Proklamasi 17 Agustus 1945, UUD '45, NKRI, Bhineka Tunggal Ika dan Sumpah Pemuda 1928. Di luar itu, kami tolak, termasuk radikalisme dan intoleransi. Itu tidak berhak hidup di bumi Pancasila RI yang sejak awal manusianya cinta serta menghargsi keberagaman," tambah Jeffrey Rawis. Pengukuhan Depidar GPMPI Sulut (1)
Serangkaian kegiatan digelar GPMPI bersama GPPMP di daerah ini, di antaranya, "Ziarah & Tabur Bunga" di Makam Pahlawan Nasional Ibu Maria JC Walanda Maramis di Maumbi, Minahasa Utara, dalam rangka merayakan HUT Pahlawan Nasional Perempuan yang berjasa atas pendidikan dan organisasi modern bagi kaum perempuan Indonesia tersebut, 1 Desember 2021. Kegiatan ini dilakukan nersama DPP Percintaan Ibu Kepada Anak Temurunnya (PIKAT), organisasi perempuan dan pendidika yang diwariskan Ibu Maria JC Walanda Maramis.

Selanjutnya pada Kamis (2/12/21) menggelar Webinar dengan tema: "WARISAN MARIA WALANDA MARAMIS dalam PEMBERDAYAAN PEREMPUAN INDONESIA", dengan pembicara Ketua Umum Depinas GPMPI, Rev Dr Siti Hadijah, DTh D,Min yang sekaligus membuka Webinar; Dra Hj Ismiati Fuad, SH, MH/Pemerhati Perempuan yang juga Sekretaris Umum Depinas GPMPI; serta Cherry Rumagit (Kabid Kepahlawanan Dinas Sosial Daerah Provinsi Sulawesi Utara).

 

Pewarta : Guido Merung
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024