Minahasa Tenggara (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara menjamin ketersediaan obat-obatan di seluruh fasilitas kesehatan (faskes), baik puskesmas maupun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat.
"Kami menjamin kebutuhan obat di semua fasilitas kesehatan sampai saat ini mencukupi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Tenggara Helni Ratuliu di Ratahan, Selasa.
Khusus untuk obat-obatan bagi para pasien COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri, baik di rumah maupun sejumlah fasilitas kesehatan, pihaknya sudah mempersiapkannya.
"Khusus untuk pasien yang menjalani isolasi mandiri dan tidak mempunyai gejala atau gejala ringan, untuk obat-obatan dan vitaminnya itu kami sudah siapkan di semua fasilitas kesehatan," katanya.
Untuk penanganan pasien yang mempunyai gejala sedang sampai dengan berat, pihaknya langsung merujuk ke rumah sakit yang khusus merawat pasien COVID-19.
"Di Minahasa Tenggara memang belum melakukan perawatan terhadap pasien yang mempunyai gejala sedang sampai berat, kami harus merujuknya ke rumah sakit di Minahasa, Tomohon, atau Manado," ungkapnya.
Helni juga mengimbau masyarakat agar tidak panik dengan adanya informasi adanya kekurangan obat, karena pemerintah sudah mengantisipasinya.
"Masyarakat tidak perlu khawatir, karena semua stok obat dalam posisi aman. Silakan ke fasilitas kesehatan jika ada gejala seperti COVID-19 untuk mendapatkan perawatan," kata dia.
"Kami menjamin kebutuhan obat di semua fasilitas kesehatan sampai saat ini mencukupi," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Tenggara Helni Ratuliu di Ratahan, Selasa.
Khusus untuk obat-obatan bagi para pasien COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri, baik di rumah maupun sejumlah fasilitas kesehatan, pihaknya sudah mempersiapkannya.
"Khusus untuk pasien yang menjalani isolasi mandiri dan tidak mempunyai gejala atau gejala ringan, untuk obat-obatan dan vitaminnya itu kami sudah siapkan di semua fasilitas kesehatan," katanya.
Untuk penanganan pasien yang mempunyai gejala sedang sampai dengan berat, pihaknya langsung merujuk ke rumah sakit yang khusus merawat pasien COVID-19.
"Di Minahasa Tenggara memang belum melakukan perawatan terhadap pasien yang mempunyai gejala sedang sampai berat, kami harus merujuknya ke rumah sakit di Minahasa, Tomohon, atau Manado," ungkapnya.
Helni juga mengimbau masyarakat agar tidak panik dengan adanya informasi adanya kekurangan obat, karena pemerintah sudah mengantisipasinya.
"Masyarakat tidak perlu khawatir, karena semua stok obat dalam posisi aman. Silakan ke fasilitas kesehatan jika ada gejala seperti COVID-19 untuk mendapatkan perawatan," kata dia.