Manado, (Antaranews) - Badan Lingkungan Hidup (BLH) Sulawesi Utara (Sulut) akan memberikan bantuan sebanyak 100 buah tong sampah kepada masyarakat Pulau Bunaken untuk menjaga kebersihan, keindahan dan kelestarian Taman Nasional Laut (TNL) Bunaken.
Kepala BLH Sulut, Olvie Atteng di Manado, Kamis mengatakan, bantuan tong sampah tersebut dimaksud agar masyarakat di pulau tersebut dapat menjaga kebersihan dari bahan buangan manusia yang mencemarkan TNL Bunaken.
“Jumlah bantuan ini tidak seberapa namun mempunyai nilai yang besar di bidang kebersihan lingkungan sekaligus menanamkan pengertian bahwa hidup sehat dan bersih itu sangat diutamakan,†kata Olvie.
Olvie mengatakan,TNL Bunaken sudah mendunia, tetapi sayangnya masih terdapat banyak sampah berhamburan, baik di lingkungan perkampungan penduduk maupun diperairan sekitar pulau tersebut.
“Beberapa waktu lalu kami melakukan kunjungan kerja di pulau tersebut, mendapati banyak sampah berhamburan dimana-mana, setelah diperhatikan ternyata tidak ada wadah penampung sampah pada masyarakat, karena itu terpanggil membantu 100 buah tong sampahâ€, jelas Olvie.
Bantuan ini, kata Olvie, juga sebagai antisipasi menghadapi kegiatan internasional, latihan bersama penanggulangan bencana “ASEAN Regional Forum (ARF) Disaster Relief Exercise ( DiREx) yang akan berlangsung di Manado, 13-19 Maret mendatang akan dihadiri sekitar 27 negara.
“Pemerintah ingin kesan indah menarik dan bersih melekat kembali pada TNL Bunaken, dengan begitu diharapkan para tamu luar dan dalam negeri tergerak terus datang mengunjungi taman laut terindah di dunia ini," kata Olvie.
Kepala BLH Sulut, Olvie Atteng di Manado, Kamis mengatakan, bantuan tong sampah tersebut dimaksud agar masyarakat di pulau tersebut dapat menjaga kebersihan dari bahan buangan manusia yang mencemarkan TNL Bunaken.
“Jumlah bantuan ini tidak seberapa namun mempunyai nilai yang besar di bidang kebersihan lingkungan sekaligus menanamkan pengertian bahwa hidup sehat dan bersih itu sangat diutamakan,†kata Olvie.
Olvie mengatakan,TNL Bunaken sudah mendunia, tetapi sayangnya masih terdapat banyak sampah berhamburan, baik di lingkungan perkampungan penduduk maupun diperairan sekitar pulau tersebut.
“Beberapa waktu lalu kami melakukan kunjungan kerja di pulau tersebut, mendapati banyak sampah berhamburan dimana-mana, setelah diperhatikan ternyata tidak ada wadah penampung sampah pada masyarakat, karena itu terpanggil membantu 100 buah tong sampahâ€, jelas Olvie.
Bantuan ini, kata Olvie, juga sebagai antisipasi menghadapi kegiatan internasional, latihan bersama penanggulangan bencana “ASEAN Regional Forum (ARF) Disaster Relief Exercise ( DiREx) yang akan berlangsung di Manado, 13-19 Maret mendatang akan dihadiri sekitar 27 negara.
“Pemerintah ingin kesan indah menarik dan bersih melekat kembali pada TNL Bunaken, dengan begitu diharapkan para tamu luar dan dalam negeri tergerak terus datang mengunjungi taman laut terindah di dunia ini," kata Olvie.