Manado (ANTARA) - Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Utara (Sulut) Rio Dondokambey mengatakan pihaknya akan mendukung pemerintah pusat dalam mengembangkan Daerah Nyiur Melambai ini.

"Kami mengapresiasi segala bentuk perhatian pemerintah terhadap kondisi industri dan perekonomian yang ada di Sulut," kata Rio di Manado, Senin.

Rio mengatakan selaku Kadin Sulut sebagai mitra pemerintah provinsi akan selalu mendukung sebagai pelaku usaha untuk keputusan pemerintah dalam melakukan pengembangan di Sulut.

"Tapi tentu kita juga membutuhkan support dari para pengusaha," katanya.

Maka, pihaknya berharap agar Caketum Kadin Indonesia saat terpilih nantinya bisa memimpin Kamar Dagang dan Industri ini di tingkat yang lebih baik lagi. Agar sinergitas antara Kadin Indonesia dan pemerintah bisa saling mendukung.

"Untuk itu, dalam deklarasi ini saya menyatakan dukungan terhadap Arsjad Rasjid sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026, semoga bisa membawa Kadin Indonesia dan Kadin Daerah ke arah yang lebih baik," ucap Rio.

Dia mengatakan dalam menyambut Musyawarah Nasional (Munas) yang bakal berlangsung pada tanggal 30 Juni 2021 di Kendari Sulawesi Tenggara, Caketum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid menyatakan dirinya yakin terhadap dukungan yang diberikan.

Arsjad Rasjid merupakan putra kelahiran Jakarta, 16 Maret 1970 yang merupakan seorang pengusaha asal Indonesia. Ia juga selaku Presiden Direktur PT Indika Energy Tbk, posisi yang pertama kali didudukinya pada tahun 2005.

Selain di bidang energi, ia juga menduduki beragam posisi di beberapa perusahaan bidang media, keuangan dan teknologi.

Di bawah payung PT Indika Energy Tbk, Arsjad berhasil membesarkan aset perusahaan sekitar 7x lipat dari Rp2,78 triliun menjadi Rp18,28 triliun dalam jangka waktu 6 tahun yaitu pada periode tahun 2005 - 2011 melalui strategi akuisisi. Posisi aset terbaru ada di kisaran Rp50 triliun.

Arsjad menahkodai sekitar 10.000 lebih karyawan di dalam Indika Energy Group dan memimpin perusahaan melakukan turnaround atas kinerja perusahaan yang terdampak penurunan harga batubara pada periode tahun 2013 - 2016 hingga akhirnya kondisi perusahaan berbalik positif.

Arsjad juga memimpin PT Indika Energy Tbk untuk melakukan diversifikasi usaha dengan berinvestasi di sektor non batubara, seperti pertambangan emas, teknologi digital, hingga solusi energi terbarukan.

Saat ini, Arsjad menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Kadin bidang Pengembangan Pengusaha Nasional yang fokus untuk mengakselerasi kewirausahaan nasional yang inklusif dan terarah, termasuk mengembangkan wirausaha sosial dan pemula. Arsjad juga menjabat sebagai Ketua Komite Tetap Dana dan Sarana Kadin periode 2008 - 2013.
 

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024