Minahasa Tenggara (ANTARA) - Ketua TP-PKK Minahasa Tenggara, Djein Leonora Rende mendorong para pelaku usaha di daerah tersebut, untuk terus berinovasi di era ekonomi kreatif.
"Jadi dari era ekonomi pertanian, ke era ekonomi industri, kemudian ke era ekonomi informasi, dan saat ini kita berada di era ekonomi baru atau kreatif. Tentunya di era ini menjadi tantangan bagi para pelaku usaha untuk bisa, dan terus berinovasi, seperti dalam kemasan, atau jaringan pemasaran," katanya, saat menjadi pemateri pendidikan dan pelatihan kewirausahaan bagi kelompok strategis masyarakat pedesaan di Minahasa Tenggara, Ratahan, Kamis (6/5).
Legislator DPRD Sulawesi Utara ini mengungkapkan, dengan adanya pelatihan tersebut, para pelaku usaha di Kabupaten Minahasa Tenggara diharapkan dapat lebih kreatif dalam menghasilkan setiap produk yang nantinya dijual ke pasaran.
"Jadi produk usaha yang dihasilkan dapat lebuh berkualitas, dan diterima para konsumen dipasaran," ujarnya.
Selain itu diungkapkan Djein, pada masa pandemi seperti saat ini, para pelaku usaha mempunyai peran penting dalam menjaga perputaran ekonomi di masyarakat.

“Diharapkan juga dengan adanya kegiatan usaha ini, perekonomian masyarakat tetap terjaga di masa pandemi seperti sekarang ini," kata Sekretaris Komisi II DPRD Sulawesi Utara ini.
Ia juga mengapresiasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara, khususnya Dinas Perindagkop-UKM yang memberikan perhatian kepada para pelaku usaha, dengan menggelar pelatihan kewirausahaan.

“Saya berikan apresiasi kepada pihak dinas yang sudah melaksanakan pendidikan dan pelatihan kewirausahaan bagi kelompok strategis masyarakat pedesaan di Minahasa Tenggara, walaupun pademi para pelaku UMKM boleh mengikuti pelatihan ini,” tandasnya.***

Djein Leonora Rende melihat pengolahan produk makanan dari salah satu pelaku usaha di Minahasa Tenggara. (Ist)

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024