Sulut, Sangihe (ANTARA) - Juru bicara Satuan Tugas penanganan COVID-19 Kabupaten Kepulauan Sangihe Jopy Thungari mengatakan, penyebaran COVID-19 di Sangihe sudah semakin berkurang.

"Penyebaran COVID-19 di Kabupaten Sangihe semakin berkurang pasca penyuntikan vaksin," kata Jopy Thungari di Tahuna, Sulawesi Utara, Rabu.

Menurut dia, berkurangnya kasus positif COVID-19 dibuktikan dengan menurunnya jumlah warga yang terkonfirmasi positif COVID-19.

"Memasuki bulan April 2021 ini hanya ada satu kasus positif COVID-19 yaitu tanggal 2 April, sehingga dicatat sebagai pasien 310," kata dia.

Dia mengatakan, puncak penyebaran kasus di Sangihe terjadi pada bulan Januari 2021 sebanyak 132 kasus. Sedangkan bulan Februari sudah menurun menjadi 44 kasus dan bulan Maret hanya 18 kasus.

Sampai saat ini sudah 310 kasus positif COVID-19, namun 293 orang atau 94,51 persen sudah sembuh karena telah selesai menjalani isolasi, sedangkan yang masih menjalani isolasi hanya 9 orang atau 2,9 persen.

Dengan posisi ini, kata dia, berarti penyebaran COVID-19 di Sangihe sudah terus berkurang sedangkan kasus meninggal dunia 8 orang atau 2,58 persen.

Pemerintah Kabupaten Sangihe melalui satuan tugas terus mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan.

"Masyarakat tetap di himbau untuk mematuhi protokol kesehatan agar tidak terjadi penyebaran COVID-19," kata dia.

Dia juga meminta kepada semua masyarakat agar menyukseskan program vaksin COVID-19.

"Mari kita semua sukseskan program vaksinasi COVID-19 dan tetap mematuhi protokol kesehatan agar COVID-19 segera berakhir di Kabupaten Sangihe," kata dia.

Pewarta : Jerusalem Mendalora
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024