Manado (ANTARA) - Satu ganda putra dan campuran Indonesia berebut tempat ke final dan berusaha menang dalam partai semi final turnamen bulu tangkis Orleans Masters, di Palais Des Sports Perancis, malam ini.
Ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani yang lolos ke semifinal setelah menumbangkan pasangan Jerman, Jones Ralfy Jansen/Peter Kaesbauer, 21-15, 21-9, akan ditantang unggulan keempat asal Inggris Ben Lane/San Vendy, yang kini menempati peringkat 18 dunia.
Sementara ganda campuran Indonesia Zachariah Joshiano Sumanti/Hediana Julimarbela yang maju ke semi final Orleans Masters 2021 usai mengalahkan pasangan Selandia Baru Oliver Leydon-Davis/Anona Pak setelah Anona mengalami cedera dalam kedudukan 21-11,23-23, akan ditantang ganda Denmark Mathias Christiansen/Alexandra Boje.
"Ya saya mau menampilkan yang terbaik, soalnya kami jarang ikut pertandingan. Jadi ya harus maksimal saja di pertandingan ini. Kami juga mau menunjukkan kalau kami mampu bersaing dengan teman-teman yang lain di ganda putra," tegas Reza Isfahani.
"Kami mau main yang tenang, terutama harus pegang bola depannya. Kami tidak takut, walau mereka kadang merepotkan tim Indonesia. Kami mau coba melawan, main tanpa beban dan maksimal," ujar Reza.
Kedua pasangan belum pernah bertemu dalam pertandingan manapun, makanya pertemuan ini diprediksi akan berlangsung seru.
Ganda putra Sabar Karyaman Gutama/Moh. Reza Pahlevi Isfahani yang lolos ke semifinal setelah menumbangkan pasangan Jerman, Jones Ralfy Jansen/Peter Kaesbauer, 21-15, 21-9, akan ditantang unggulan keempat asal Inggris Ben Lane/San Vendy, yang kini menempati peringkat 18 dunia.
Sementara ganda campuran Indonesia Zachariah Joshiano Sumanti/Hediana Julimarbela yang maju ke semi final Orleans Masters 2021 usai mengalahkan pasangan Selandia Baru Oliver Leydon-Davis/Anona Pak setelah Anona mengalami cedera dalam kedudukan 21-11,23-23, akan ditantang ganda Denmark Mathias Christiansen/Alexandra Boje.
"Ya saya mau menampilkan yang terbaik, soalnya kami jarang ikut pertandingan. Jadi ya harus maksimal saja di pertandingan ini. Kami juga mau menunjukkan kalau kami mampu bersaing dengan teman-teman yang lain di ganda putra," tegas Reza Isfahani.
"Kami mau main yang tenang, terutama harus pegang bola depannya. Kami tidak takut, walau mereka kadang merepotkan tim Indonesia. Kami mau coba melawan, main tanpa beban dan maksimal," ujar Reza.
Kedua pasangan belum pernah bertemu dalam pertandingan manapun, makanya pertemuan ini diprediksi akan berlangsung seru.