Minahasa Tenggara (ANTARA) - Sebanyak 22 pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara, berebut tujuh posisi jabatan eselon dua, dengan mengikuti sejumlah tahapan seleksi.

"Para pejabat ini dipersiapkan untuk mengikuti seleksi dalam rangka pengisian jabatan eselon dua. Proses seleksinya dilaksanakan secara terbuka," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Minahasa Tenggara David Lalandos di Ratahan, Selasa.

David mengungkapkan, saat ini ada tujuh posisi jabatan eselon dua yang harus segera diisi sesuai dengan kebutuhan pemerintah.

"Jadi ada tujuh jabatan kosong atau lowong untuk diisi melalui seleksi terbuka, dan puji syukur sampai saat ini masih tersisa 22 pejabat administrator yang sudah melewati beberapa tahap seleksi," ujarnya.

Ia mengungkapkan, pada tahapan kali ini, para pejabat diwajibkan menyusun makalah dan kemudian mempresentasikannya di depan panitia seleksi.

"Setiap makalah yang mereka buat, harus dipresentasikan. Khususnya ini terkait bidang kerja mereka ketika nantinya dipercayakan memegang jabatan eselon dua," katanya.

Selanjutnya dia mengatakan, peserta nantinya akan tersisa sesuai jumlah jabatan yang dilelang, kemudian Panitia Seleksi mengusulkan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) supaya bisa mendapatkan rekomendasi. 

“Pastinya tidak ada intervensi dan semua peserta memiliki peluang yang sama. Siapa yang lulus seleksi, itu berarti dia yang lebih siap. Dan Bapak Bupati James Sumendap serta Wakil Bupati Jocke Legi turut mengapresiasi pelaksanaan seleksi yang berjalan lancar hingga kini,” pungkas David yang didampingi Asisten Sekda Bidang Administrasi Umum Elly Sangian.

Panitia Seleksi JPT Kabupaten Minahasa Tenggara ini diketuai DR Tommy Sumakul, anggota Dr Selpius Kandou, Johny Umboh, dan Dr Mecky Tumimomor.

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024