Minahasa Tenggara (ANTARA) - Warga Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara mulai memasang bendera setengah tiang sebagai tanda berkabung atas meninggalnya Sinyo Harry Sarundajang (SHS) yang merupakan Gubernur Sulawesi Utara periode 2005-2015.
"Mulai hari ini, sampai hari pemakaman almarhum, seluruh masyarakat dan kantor pemerintahan di Kabupaten Minahasa Tenggara memasang bendera setengah tiang," kata Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap, di Ratahan, Sabtu.
Ia mengungkapkan, ini merupakan bentuk penghormatan terhadap Sarundajang yang telah banyak memberikan kontribusi bagi daerah, termasuk bagi rakyat di Minahasa Tenggara.
"Jasa-jasa beliau sangat besar bagi kemajuan rakyat di Sulawesi Utara, khususnya di Minahasa Tenggara," katanya.
Lebih lanjut kata Bupati yang terpilih pada periode pertamanya di masa pemerintahan Gubernur Sarundajang ini, mengungkapkan jika almarhum merupakan sosok yang mempunyai pengaruh besar dalam membangun peradaban baru di Sulawesi Utara.
"Almarhum merupakan sosok yang tegas. Ia adalah orang yang mempunyai komitmen kuat untuk membangun daerah, dan berperan besar dalam memajukkan Sulawesi Utara. Bahkan berdedikasi besar untuk bangsa dan negara," katanya.
Selain itu menurut Sumendap, sosok almarhum yang sampai akhir masa hidupnya masih menjalankan tugas negara sebagai Duta Besar Republik Indonesia untuk Filipina, Palau, dan Kepulauan Marshall, merupakan sosok yang akan terus menjadi inspirasi bagi bagi dirinya dan semua orang.
"Almarhum merupakan sosok yang bersahabat. Mempunyai kecerdasan, serta orang yang luar biasa. Ia adalah orang hebat, dan pemimpin yang hebat," tandasnya.***2***
"Mulai hari ini, sampai hari pemakaman almarhum, seluruh masyarakat dan kantor pemerintahan di Kabupaten Minahasa Tenggara memasang bendera setengah tiang," kata Bupati Minahasa Tenggara James Sumendap, di Ratahan, Sabtu.
Ia mengungkapkan, ini merupakan bentuk penghormatan terhadap Sarundajang yang telah banyak memberikan kontribusi bagi daerah, termasuk bagi rakyat di Minahasa Tenggara.
"Jasa-jasa beliau sangat besar bagi kemajuan rakyat di Sulawesi Utara, khususnya di Minahasa Tenggara," katanya.
Lebih lanjut kata Bupati yang terpilih pada periode pertamanya di masa pemerintahan Gubernur Sarundajang ini, mengungkapkan jika almarhum merupakan sosok yang mempunyai pengaruh besar dalam membangun peradaban baru di Sulawesi Utara.
"Almarhum merupakan sosok yang tegas. Ia adalah orang yang mempunyai komitmen kuat untuk membangun daerah, dan berperan besar dalam memajukkan Sulawesi Utara. Bahkan berdedikasi besar untuk bangsa dan negara," katanya.
Selain itu menurut Sumendap, sosok almarhum yang sampai akhir masa hidupnya masih menjalankan tugas negara sebagai Duta Besar Republik Indonesia untuk Filipina, Palau, dan Kepulauan Marshall, merupakan sosok yang akan terus menjadi inspirasi bagi bagi dirinya dan semua orang.
"Almarhum merupakan sosok yang bersahabat. Mempunyai kecerdasan, serta orang yang luar biasa. Ia adalah orang hebat, dan pemimpin yang hebat," tandasnya.***2***