Manado (ANTARA) - PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Sulawesi Utara dan Gorontalo (BSG) menjemput bola dalam menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada pelaku usaha di daerah tersebut.
"Dalam menyalurkan KUR, kami tidak tinggal diam di kantor, tapi keliling ke kabupaten dan kota, siapa yang layak dapat pembiayaan bunga rendah ini," kata Dirut BSG Jeffry Dendeng, di Manado, Minggu.
Semua kabupaten dan kota di Sulut dan Gorontalo pihaknya sasar, agar penerima KUR memang benar-benar pelaku ekonomi yang mampu menggerakkan perekonomian di daerah.
"Tahun 2021 ini penyaluran KUR kepada pelaku usaha sebesar Rp75 miliar," kata Jeffry Dendeng.
Meskipun pandemi COVID-19, pihaknya tetap menyalurkan KUR kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Bercermin pada penyaluran KUR pada 2020, realisasi mencapai Rp59,5 miliar.
Jeffry mengatakan BSG mulai aktif menyalurkan KUR pada Februari 2020.
Kondisi bank daerah secara keseluruhan, katanya, secara umum kinerja perbankan ini cukup baik, didorong oleh perbaikan kualitas aset yang berjalan seiring dengan penurunan biaya pencadangan.
Jeffry menjelaskan perseroan juga tengah berupaya mendiversifikasi aset kredit, khususnya kepada kredit produktif.
BSG, sebagai bank milik daerah akan berupaya memberikan yang terbaik bagi pembangunan Provinsi Sulut dan Gorontalo.
"Dalam menyalurkan KUR, kami tidak tinggal diam di kantor, tapi keliling ke kabupaten dan kota, siapa yang layak dapat pembiayaan bunga rendah ini," kata Dirut BSG Jeffry Dendeng, di Manado, Minggu.
Semua kabupaten dan kota di Sulut dan Gorontalo pihaknya sasar, agar penerima KUR memang benar-benar pelaku ekonomi yang mampu menggerakkan perekonomian di daerah.
"Tahun 2021 ini penyaluran KUR kepada pelaku usaha sebesar Rp75 miliar," kata Jeffry Dendeng.
Meskipun pandemi COVID-19, pihaknya tetap menyalurkan KUR kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
Bercermin pada penyaluran KUR pada 2020, realisasi mencapai Rp59,5 miliar.
Jeffry mengatakan BSG mulai aktif menyalurkan KUR pada Februari 2020.
Kondisi bank daerah secara keseluruhan, katanya, secara umum kinerja perbankan ini cukup baik, didorong oleh perbaikan kualitas aset yang berjalan seiring dengan penurunan biaya pencadangan.
Jeffry menjelaskan perseroan juga tengah berupaya mendiversifikasi aset kredit, khususnya kepada kredit produktif.
BSG, sebagai bank milik daerah akan berupaya memberikan yang terbaik bagi pembangunan Provinsi Sulut dan Gorontalo.