Manado (ANTARA) - GM Bandara Samrat Minggus Gandeguai mengatakan pihaknya optimistis aktivitas penerbangan di Bandara Sam Ratulangi (Samrat) akan membaik di bulan Maret 2021.
"Kami optimistis Maret atau April, aktivitias penerbangan sudah akan membaik," kata Minggus, di Manado, Rabu.
Dia mengatakan salah satu faktor yang diperkirakan mendorong aktivitas penerbangan normal di Bandara Samrat, bila sekolah sudah dibuka kembali.
Hal ini, katanya, akan mendorong pergerakan penumpang, karena Sulut selama ini jadi rujukan belajar mahasiswa dari Indonesia bagian Timur.
"Manado ini jadi pusat rujukan pendidikan dan kesehatan, khususnya yang dari timur, banyak orang Papua sekolahkan anak di sini," katanya.
Begitu juga, katanya, banyak rumah sakit rujukan, kelas internasional di Manado.
Minggus mengatakan itu merupakan potensi besar bagi dunia penerbangan.
Selain itu, katanya, ini program vaksinasi sudah jalan yang akan memberi optimisme ke dunia usaha.
Masyarakat juga sudah paham dan terbiasa dengan protokol kesehatan. Artinya, bisa tetap melakukan perjalanan sambil menetapkan prokes.
"Kami optimistis Maret atau April, aktivitias penerbangan sudah akan membaik," kata Minggus, di Manado, Rabu.
Dia mengatakan salah satu faktor yang diperkirakan mendorong aktivitas penerbangan normal di Bandara Samrat, bila sekolah sudah dibuka kembali.
Hal ini, katanya, akan mendorong pergerakan penumpang, karena Sulut selama ini jadi rujukan belajar mahasiswa dari Indonesia bagian Timur.
"Manado ini jadi pusat rujukan pendidikan dan kesehatan, khususnya yang dari timur, banyak orang Papua sekolahkan anak di sini," katanya.
Begitu juga, katanya, banyak rumah sakit rujukan, kelas internasional di Manado.
Minggus mengatakan itu merupakan potensi besar bagi dunia penerbangan.
Selain itu, katanya, ini program vaksinasi sudah jalan yang akan memberi optimisme ke dunia usaha.
Masyarakat juga sudah paham dan terbiasa dengan protokol kesehatan. Artinya, bisa tetap melakukan perjalanan sambil menetapkan prokes.