Manado (ANTARA) - Persatuan Isteri Angkatan Udara (PIA) Ardhya Garini (AG) Cabang 9 Daerah II Pangkalan TNI AU Sam Ratulangi (Lanudsri) menginsiasi tes cepat COVID-19 dan ceramah terkait KDRT di Lanudsri Manado, Kamis (12/11).
Ketua PIA AG Lidya Abram Tumanduk mengatakan kembali pihaknya menginisiasi pelaksanaan tes cepat di Lanudsri, sekaligus pemeriksaan tingkat gula darah dan kolesterol.
"Kami juga melaksanakan ceramah terkait tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT),"katanya.
Ia menambahkan pelaksanaan acara ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT PIA Ardhya Garini ke-64 tahun 2020.
"Dimana puncak peringatannya pada 25 November secara virtual dan menyeluruh se-Indonesia,"katanya.
Ia mengatakan terkait ceramah KDRT, sejak tahun 2004 UU KDRT telah dikeluarkan oleh pemerintah RI, sehingga bagi kami ini sangat penting untuk diketahui.
Undang-undang RI Nomor 23 Tahun 2004 ini perlu untuk dipahami dan dimengerti oleh seluruh Ibu-ibu PIA Ardhya Garini Cabang 9 Daerah II Lanud Sam Ratulangi Manado.
Sehingga mengantisipasi terjadinya KDRT perlu diketahui upaya yang dapat dilakukan.
"Upaya yang dilakukan oleh setiap orang yang mendengar, melihat atau mengetahui terjadinya KDRT. Yakni, mencegah berlangsungnya tindak pidana, memberikan perlindungan kepada korban, memberikan pertolongan darurat,"katanya.
Kepala Hukum Lanudsri Mayor Sus Yenny Luntungan, sehari-undang-undang tentang KDRT ini telah cukup lama dikeluarkan oleh pemerintah.
"Sehingga perlu untuk disosialisasikan kembali agar kita dapat mengetahui hak dan kewajiban kita",katanya.
Kegiatan tes cepat dan ceramah KDRT ini diikuti Komandan Lanudsri Kolonel Pnb Abram Tumanduk beserta para Kadis dan anggota militer lainnya, seluruh keluarga besar Lanudsri termasuk isteri dan keluarga.
Pemeriksaan kesehatan dalam pengambilan sampel darah ini termasuk mengecek tingkat gula darah dan kolesterol didukung Rumah Sakit Lanudsri Manado.
Ketua PIA AG Lidya Abram Tumanduk mengatakan kembali pihaknya menginisiasi pelaksanaan tes cepat di Lanudsri, sekaligus pemeriksaan tingkat gula darah dan kolesterol.
"Kami juga melaksanakan ceramah terkait tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT),"katanya.
Ia menambahkan pelaksanaan acara ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT PIA Ardhya Garini ke-64 tahun 2020.
"Dimana puncak peringatannya pada 25 November secara virtual dan menyeluruh se-Indonesia,"katanya.
Ia mengatakan terkait ceramah KDRT, sejak tahun 2004 UU KDRT telah dikeluarkan oleh pemerintah RI, sehingga bagi kami ini sangat penting untuk diketahui.
Undang-undang RI Nomor 23 Tahun 2004 ini perlu untuk dipahami dan dimengerti oleh seluruh Ibu-ibu PIA Ardhya Garini Cabang 9 Daerah II Lanud Sam Ratulangi Manado.
Sehingga mengantisipasi terjadinya KDRT perlu diketahui upaya yang dapat dilakukan.
"Upaya yang dilakukan oleh setiap orang yang mendengar, melihat atau mengetahui terjadinya KDRT. Yakni, mencegah berlangsungnya tindak pidana, memberikan perlindungan kepada korban, memberikan pertolongan darurat,"katanya.
Kepala Hukum Lanudsri Mayor Sus Yenny Luntungan, sehari-undang-undang tentang KDRT ini telah cukup lama dikeluarkan oleh pemerintah.
"Sehingga perlu untuk disosialisasikan kembali agar kita dapat mengetahui hak dan kewajiban kita",katanya.
Kegiatan tes cepat dan ceramah KDRT ini diikuti Komandan Lanudsri Kolonel Pnb Abram Tumanduk beserta para Kadis dan anggota militer lainnya, seluruh keluarga besar Lanudsri termasuk isteri dan keluarga.
Pemeriksaan kesehatan dalam pengambilan sampel darah ini termasuk mengecek tingkat gula darah dan kolesterol didukung Rumah Sakit Lanudsri Manado.