Sitaro (ANTARA) - Bandara Siau yang terletak di Kampung Balirangeng di Kecamatan Siau Timur Selatan, Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro), untuk pertama kalinya didarati pesawat Kalibrasi dengan
Pesawat milik Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI sekaligus melakukan uji coba runway atau landasan pacu.
Dwi Ariyanto selaku Kepala Bandar Udara Naha Satu Pelayanan (Satel) Siau mengatakan, ujii kalibrasi ini merupakan tahapan untuk memastikan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan bandara.
"Kami mengupayakan kesiapan yang baik menjelang beroperasinya" kata Ariyanto.
Sementara itu Pilot Kapten Wahyudi dari Balai Besar Kalibrasi Indonesia mengungkapkan waktu yang digunakan untuk dapat tiba di bandara Siau sekitar 20 - 24 menit.
Menurut Wahyudi, pengujian kalibrasi ini terutama dilakukan untuk memeriksa fasilitas bandara seperti PALS (Portable Airfield Lighting System) dan PAPI (Precision Approach Path Indicator) di sisi landasan.
"Ini merupakan uji bandara, kelengkapan alat naviagasi" katanya.
Sementara itu Bupati Sitaro Evangelian Sasingen yang hadir di Bandara Siau mengungkapkan rasa syukurnya atas kedatangan pesawat perdana di kabupaten Sitaro.
" Bersyukur atas kedatangan pesawat dari kementrian untuk kalibrasi kesiapan bandara. Dengan harapan bandara ini dapat segera diresmikan" tutur Sasingen.
Lanjutnya langka - langka pemerintah daerah sudah siap untuk persiapan persemian bandara. Namun tetap menunggu jadwal dari pihak kementrian perhubungan terkait waktu peresmian. " Awalnya sudah dijadwalkan pada bulan 10 November namun karena adanya Covid 19 maka terjadi pergeseran tapi dengan dilakukannya kalibrasi ini maka jadwal persemian dari kementrian perhubungan diharapkan akan segera ada" jelasnya.
"Pemerintah kabupaten Sitaro berharap agar nantinya Pak Presiden dapat datang secara langsung untuk meresmikan bandara Bandara Siau " tutupnya.
Pesawat milik Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan RI sekaligus melakukan uji coba runway atau landasan pacu.
Dwi Ariyanto selaku Kepala Bandar Udara Naha Satu Pelayanan (Satel) Siau mengatakan, ujii kalibrasi ini merupakan tahapan untuk memastikan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan bandara.
"Kami mengupayakan kesiapan yang baik menjelang beroperasinya" kata Ariyanto.
Sementara itu Pilot Kapten Wahyudi dari Balai Besar Kalibrasi Indonesia mengungkapkan waktu yang digunakan untuk dapat tiba di bandara Siau sekitar 20 - 24 menit.
Menurut Wahyudi, pengujian kalibrasi ini terutama dilakukan untuk memeriksa fasilitas bandara seperti PALS (Portable Airfield Lighting System) dan PAPI (Precision Approach Path Indicator) di sisi landasan.
"Ini merupakan uji bandara, kelengkapan alat naviagasi" katanya.
Sementara itu Bupati Sitaro Evangelian Sasingen yang hadir di Bandara Siau mengungkapkan rasa syukurnya atas kedatangan pesawat perdana di kabupaten Sitaro.
" Bersyukur atas kedatangan pesawat dari kementrian untuk kalibrasi kesiapan bandara. Dengan harapan bandara ini dapat segera diresmikan" tutur Sasingen.
Lanjutnya langka - langka pemerintah daerah sudah siap untuk persiapan persemian bandara. Namun tetap menunggu jadwal dari pihak kementrian perhubungan terkait waktu peresmian. " Awalnya sudah dijadwalkan pada bulan 10 November namun karena adanya Covid 19 maka terjadi pergeseran tapi dengan dilakukannya kalibrasi ini maka jadwal persemian dari kementrian perhubungan diharapkan akan segera ada" jelasnya.
"Pemerintah kabupaten Sitaro berharap agar nantinya Pak Presiden dapat datang secara langsung untuk meresmikan bandara Bandara Siau " tutupnya.