Tomohon (ANTARA) - Kepala Badan Kesbangpol Kota Tomohon, Sulut, Ronny S Lumowa mengatakan, Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Tomohon sebagai mitra pemerintah telah banyak berbuat dan hasilnya terukur.
"Sejak LPM Kota Tomohon dibentuk pada tahun 2018 hingga saat ini, lembaga ini sudah banyak berbuat dan sangat terukur serta telah menjadi percontohan," kata Lumowa di Tomohon, Senin.
Bahkan kata dia, LPM Kota Tomohon aktifitasnya lebih maju bila dibandingkan dengan LPM lainnya yang ada di kabupaten dan kota di daerah ini.
"Rekaman kegiatan LPM kota Tomohon, dapat kita lihat di berbagai media publikasi yang ada," sebutnya.
Tak hanya itu, LPM di kota berpenduduk lebih dari 100 ribu jiwa itu, lanjut Lumowa, setiap tahunnya menerima dana hibah dari Pemerintah Kota Tomohon.
Ketua DPD LPM Kota Tomohon Dr Rooije RH Rumende SSi MKes, saat memimpin raker mengatakan, ada dua agenda yang dibahas pada rapat ini.
Agenda pertama adalah perampungan program di akhir tahun 2020 yang dibiayai APBD Kota Tomohon 2020 dan swadaya LPM, sementara agenda kedua adalah penyusunan program kerja tahun 2021 untuk mendapatkan dana hibah dan swadaya mandiri.
"Kami berterima kasih kepada seluruh pengurus yang telah hadir, raker ini telah menghasilkan beberapa kesepakatan program," ujar Rumende didampingi Sekretaris LPM Kota Tomohon Pdt Jootje N Wuisan STh SPd bersama Bendahara LPM Kota Tomohon Nova Paat.
Rumende juga memberikan apresiasi kepada Wali Kota Tomohon melalui Kaban Kesbangpol yang telah memfasilitasi raker ini termasuk pembiayaan rapat.
"Semoga hasil rapat ini dapat direalisasikan untuk pengembangan dan pemberdayaan masyarakat," harapnya.
DPD LPM Kota Tomohon menggelar raker pada Senin 26 Oktober 2020 di kantor Kesbangpol, raker tersebut dibuka Wali Kota Tomohon diwakili Kepala Badan Kesbangpol Ronny S Lumowa.
"Sejak LPM Kota Tomohon dibentuk pada tahun 2018 hingga saat ini, lembaga ini sudah banyak berbuat dan sangat terukur serta telah menjadi percontohan," kata Lumowa di Tomohon, Senin.
Bahkan kata dia, LPM Kota Tomohon aktifitasnya lebih maju bila dibandingkan dengan LPM lainnya yang ada di kabupaten dan kota di daerah ini.
"Rekaman kegiatan LPM kota Tomohon, dapat kita lihat di berbagai media publikasi yang ada," sebutnya.
Tak hanya itu, LPM di kota berpenduduk lebih dari 100 ribu jiwa itu, lanjut Lumowa, setiap tahunnya menerima dana hibah dari Pemerintah Kota Tomohon.
Ketua DPD LPM Kota Tomohon Dr Rooije RH Rumende SSi MKes, saat memimpin raker mengatakan, ada dua agenda yang dibahas pada rapat ini.
Agenda pertama adalah perampungan program di akhir tahun 2020 yang dibiayai APBD Kota Tomohon 2020 dan swadaya LPM, sementara agenda kedua adalah penyusunan program kerja tahun 2021 untuk mendapatkan dana hibah dan swadaya mandiri.
"Kami berterima kasih kepada seluruh pengurus yang telah hadir, raker ini telah menghasilkan beberapa kesepakatan program," ujar Rumende didampingi Sekretaris LPM Kota Tomohon Pdt Jootje N Wuisan STh SPd bersama Bendahara LPM Kota Tomohon Nova Paat.
Rumende juga memberikan apresiasi kepada Wali Kota Tomohon melalui Kaban Kesbangpol yang telah memfasilitasi raker ini termasuk pembiayaan rapat.
"Semoga hasil rapat ini dapat direalisasikan untuk pengembangan dan pemberdayaan masyarakat," harapnya.
DPD LPM Kota Tomohon menggelar raker pada Senin 26 Oktober 2020 di kantor Kesbangpol, raker tersebut dibuka Wali Kota Tomohon diwakili Kepala Badan Kesbangpol Ronny S Lumowa.