Minahasa Tenggara, Sulut (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Minahasa Tenggara Provinsi Sulawesi Utara menyiagakan posko bencana tanah longsor dan banjir untuk mengantisipasi cuaca ekstrem di wilayah tersebut.
"Kami menyiapkan posko bencana di kantor BPBD. Karena melihat cuaca ekstrem saat ini," kata Kepala BPBD Minahasa Tenggara Welly Mononimbar di Ratahan, Minggu.
Dikatakan Welly, posko siaga bencana ini untuk memudahkan koordinasi jika terjadi bencana di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara.
“Posko siaga bencana ini akan beroperasi 24 jam. Ketika terjadi bencana alam, langsung dikoordinasikan dengan instansi terkait untuk melakukan penanganan," katanya.
Ia pun meminta kepada warga, khususnya yang tinggal di perbukitan maupun daerah aliran sungai supaya dapat meningkatkan kewaspadaan.
“Kepada masyarakat dalam menghadapi cuaca yang tidak menentu saat ini, agar meningkatkan kewaspadaan. Hindari daerah rawan longsor maupun banjir,” ujarnya.
Pemkab Minahasa Tenggara menyiapkan layanan call center 085298609814 bagi masyarakat maupun pemerintah kecamatan dan desa, untuk melaporkan bencana di wilayahnya.
"Kami menyiagakan petugas di posko ini. Jadi ketika ada laporan akan langsung turun lapangan melakukan penanggulangan," tandasnya.
"Kami menyiapkan posko bencana di kantor BPBD. Karena melihat cuaca ekstrem saat ini," kata Kepala BPBD Minahasa Tenggara Welly Mononimbar di Ratahan, Minggu.
Dikatakan Welly, posko siaga bencana ini untuk memudahkan koordinasi jika terjadi bencana di wilayah Kabupaten Minahasa Tenggara.
“Posko siaga bencana ini akan beroperasi 24 jam. Ketika terjadi bencana alam, langsung dikoordinasikan dengan instansi terkait untuk melakukan penanganan," katanya.
Ia pun meminta kepada warga, khususnya yang tinggal di perbukitan maupun daerah aliran sungai supaya dapat meningkatkan kewaspadaan.
“Kepada masyarakat dalam menghadapi cuaca yang tidak menentu saat ini, agar meningkatkan kewaspadaan. Hindari daerah rawan longsor maupun banjir,” ujarnya.
Pemkab Minahasa Tenggara menyiapkan layanan call center 085298609814 bagi masyarakat maupun pemerintah kecamatan dan desa, untuk melaporkan bencana di wilayahnya.
"Kami menyiagakan petugas di posko ini. Jadi ketika ada laporan akan langsung turun lapangan melakukan penanggulangan," tandasnya.