Manado (ANTARA) - Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey mengajak legislatif ikut bersinergi mempercepat pembangunan di daerah berpenduduk lebih dari 2,6 juta jiwa itu.
"Harapan dari sinergitas ini untuk mempercepat dan mendorong realisasi pembangunan sehingga dan terlaksana dengan baik menuju Sulut yang maju dan sejahtera," kata Gubernur pada paripurna pengambilan keputusan Ranperda Perubahan APBD tahun 2020 di Manado, Senin.
Sinergitas antara pimpinan legislatif, anggota bersama dengan komponen lainnya terkait dengan membangun koordinasi, saling mendukung, sambil mengawasi jalannya berbagai program dan kegiatan yang telah ditetapkan.
Rapat paripurna kali ini, pendapat akhir fraksi-fraksi di DPRD Sulut seluruhnya menerima ranperda tersebut untuk kemudian ditetapkan menjadi perda.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu memberikan apresiasi DPRD Sulut yang dengan penuh semangat dan komitmen tinggi, melakukan pembahasan dan pengkajian secara kritis, obyektif dan komprehensif terhadap usulan ranperda tersebut.
“Saya mengucapkan terima kasih, apresiasi atas penyelenggaraan rapat paripurna ini, serta memberikan persetujuan terhadap Ranperda Perubahan APBD Provinsi Sulut tahun 2020," katanya.
Beberapa hal yang disepakati dalam perubahan APBD Sulut tersebut antara lain, terdapat selisih pada pendapatan dan belanja.
Pendapatan daerah mengalami kenaikan yang disebabkan oleh target pendapatan asli daerah yang bertambah, serta penyesuaian atas pendapatan yang bersumber dari dana penyesuaian yaitu dana insentif daerah.
"Harapan dari sinergitas ini untuk mempercepat dan mendorong realisasi pembangunan sehingga dan terlaksana dengan baik menuju Sulut yang maju dan sejahtera," kata Gubernur pada paripurna pengambilan keputusan Ranperda Perubahan APBD tahun 2020 di Manado, Senin.
Sinergitas antara pimpinan legislatif, anggota bersama dengan komponen lainnya terkait dengan membangun koordinasi, saling mendukung, sambil mengawasi jalannya berbagai program dan kegiatan yang telah ditetapkan.
Rapat paripurna kali ini, pendapat akhir fraksi-fraksi di DPRD Sulut seluruhnya menerima ranperda tersebut untuk kemudian ditetapkan menjadi perda.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu memberikan apresiasi DPRD Sulut yang dengan penuh semangat dan komitmen tinggi, melakukan pembahasan dan pengkajian secara kritis, obyektif dan komprehensif terhadap usulan ranperda tersebut.
“Saya mengucapkan terima kasih, apresiasi atas penyelenggaraan rapat paripurna ini, serta memberikan persetujuan terhadap Ranperda Perubahan APBD Provinsi Sulut tahun 2020," katanya.
Beberapa hal yang disepakati dalam perubahan APBD Sulut tersebut antara lain, terdapat selisih pada pendapatan dan belanja.
Pendapatan daerah mengalami kenaikan yang disebabkan oleh target pendapatan asli daerah yang bertambah, serta penyesuaian atas pendapatan yang bersumber dari dana penyesuaian yaitu dana insentif daerah.