Manado (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Suluawesi Utara (Sulut) bekerja sama dengan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Kementerian Perhubungan dalam meningkatkan kompetensi sumber daya manusia.

"Sektor SDM tak boleh diabaikan karena menjadi kunci keberhasilan pembangunan daerah," kata Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw ,di Manado, Kamis.

Menurut dia, harus disadari di tengah-tengah semarak gencarnya upaya pemerintah pusat, provinsi dan kabupaten kota meningkatkan infrastruktur, SDM menjadi yang utama.

"Road map Bappenas tahun ini dan tahun depan periode bapak Jokowi, peningkatan SDM ini mendapatkan porsi lebih besar,” sebutnya. 

Karena itu, kata dia, menjadi keinginan Gubernur bagaimana peningkatan sektor SDM terus dilakukan. 

"Setelah kita banyak habis energi untuk peningkatan infrastruktur, dan walaupun kata rektor banyak juga bantuan untuk peningkatan SDM, tapi menurut Gubernur itu masih kurang. Karena itu, mulai berikut kita akan fokus pada perkembangan SDM,” lanjutnya.

Ia menambahkan, peningkatan kualitas SDM lebih utama daripada kuantitas.

“Di sini kita dituntut untuk menciptakan SDM mendapatkan jenjang pendidikan lebih tinggi. Dulu yang dipentingkan kuantitas. Jadi saya setuju harus kualitas. Kalau tidak, tidak bisa,” tandas Kandouw.

Sementara itu, Kepala BPSDM Perhubungan Sugihardjo, mengatakan, pembangunan era sekarang ini bertumpu pada SDM karena tidak ada negara yang maju hanya mengandalkan kekayaan alam.

“Nota kesepahaman bersama ini dilaksanakan untuk bagaimana kita menyiapkan birokrasi SDM yang profesional dan bagaimana mensinergikannya. Kerjasama ini tidak berhenti sampai di sini tapi dapat diwujudkan dalam program nyata untuk kemajuan bangsa dan negara,” ujar Sugihardjo.***3***
 

Pewarta : Karel Alexander Polakitan
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024