Minahasa Tenggara (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara Sulawesi Utara memastikan memberikan jaminan perlindungan bagi seluruh tenaga medis, khususnya di saat melakukan tugas di tengah pandemi COVID-19.
"Kami pastikan semua tenaga medis mendapat jamin perlindungan, apalagi dalam melaksanakan tugas di tengah pandemi seperti sekarang ini," kata Sekretaris Daerah Minahasa Tenggara David Lalandos di Ratahan, Kamis.
Ia mengungkapkan, kasus pemukulan terhadap salah satu oknum dokter di Puskesmas Ratatotok menjadi perhatian serius pihaknya.
"Kami prihatin dengan adanya kasus ini, makanya kami mendukung upaya pihak kepolisian melakukan proses hukum," katanya.
Dia menuturkan pada saat pandemi seperti ini peran para tenaga medis sangat besar untuk melayani masyarakat.
"Mereka itu merupakan para pejuang yang bertugas untuk membantu setiap masyarakat tanpa memandang apa pun juga. Marilah kita hargai tugas mereka," jelasnya.
Sementara itu menurut David, Puskesmas Ratatotok tetap melakukan pelayanan seperti biasa bagi masyarakat.
"Puskesmas tetap melakukan pelayanan, dan para tenaga medis tetap bertugas seperti biasa," tandasnya.
"Kami pastikan semua tenaga medis mendapat jamin perlindungan, apalagi dalam melaksanakan tugas di tengah pandemi seperti sekarang ini," kata Sekretaris Daerah Minahasa Tenggara David Lalandos di Ratahan, Kamis.
Ia mengungkapkan, kasus pemukulan terhadap salah satu oknum dokter di Puskesmas Ratatotok menjadi perhatian serius pihaknya.
"Kami prihatin dengan adanya kasus ini, makanya kami mendukung upaya pihak kepolisian melakukan proses hukum," katanya.
Dia menuturkan pada saat pandemi seperti ini peran para tenaga medis sangat besar untuk melayani masyarakat.
"Mereka itu merupakan para pejuang yang bertugas untuk membantu setiap masyarakat tanpa memandang apa pun juga. Marilah kita hargai tugas mereka," jelasnya.
Sementara itu menurut David, Puskesmas Ratatotok tetap melakukan pelayanan seperti biasa bagi masyarakat.
"Puskesmas tetap melakukan pelayanan, dan para tenaga medis tetap bertugas seperti biasa," tandasnya.