Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup lebih rendah pada perdagangan Selasa (18/8/2020), berbalik dari kenaikan sehari sebelumnya, dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris terkoreksi 0,68 persen atau 33,88 poin menjadi menetap di 4.938,06 poin.

Indeks CAC 40 naik tipis 0,18 persen atau 9,01 poin menjadi 4.971,94 poin pada Senin (17/8/2020), rebound dari kerugian 1,58 persen atau 79,45 poin menjadi 4.962,93 poin pada Jumat (14/8/2020), dan penurunan 0,61 persen atau 30,93 poin menjadi 5.042,38 poin pada Kamis (13/8/2020).

Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen indeks CAC 40, sebanyak 34 saham mengalami kerugian dan enam saham sisanya berhasil membukukan keuntungan.



Perusahaan real estat komersial Eropa Unibail-Rodamco-Westfield SE menderita kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan atau blue chips, dengan harga sahamnya jatuh 5,02 persen.

Diikuti oleh perusahaan dirgantara multinasional Eropa Airbus yang kehilangan 3,09 persen, serta kelompok perusahaan pengolahan air dan limbah Prancis Veolia Environment turun 2,91 persen.

Sementara itu, perusahaan farmasi multinasional Prancis Sanofi menguat 1,01 persen, menjadi peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan.



Disusul oleh saham perusahaan konsultan teknologi informasi multinasional Prancis Capgemini yang terangkat 0,80 persen, serta perusahaan multinasional Prancis yang memproduksi bahan konstruksi, Saint-Gobain, naik 0,21 persen.

Pewarta : Apep Suhendar
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024