"Penerimaan mahasiswa baru untuk jalur prestasi, kami buka mulai 15 April yang lalu," ujar Plt Wakil Rektor Bidang Akademi dan Perencanaan Kerja sama UNJ, Dr Achmad Ridwan MSi, di Jakarta, Kamis.
Jenis prestasi yang diperbolehkan nasional dan internasional yang meliputi bidang saintek (matematika, fisika, kimia, biologi, dan teknologi), bidang sosial humaniora (ekonomi, geografi, sejarah, sosiologi, dan lomba debat), bidang seni dan sastra, bidang olahraga, dan penghapal Alquran.
"Khusus untuk penghafal Alquran minimal 15 juz dan harus disesuaikan dengan kemampuannya di bidang agama," jelas dia.
Untuk mengikuti jalur prestasi tersebut, calon mahasiswa harus membayar sebesar Rp400.000. Siswa yang diperkenankan mendaftar yakni siswa SMA atau yang sederajat yang lulus pada 2019, sudah memiliki ijazah/surat keterangan lulus, kartu identitas diri, dan prestasi yang ditentukan.
Penerimaan mahasiswa baru di UNJ meliputi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), jalur prestasi, dan mandiri.
Pada tahun ini, UNJ memiliki kuota 6.000 mahasiswa baru yang terbagi atas 20 persen melalui jalur SNMPTN, 40 persen jalur SBMPTN, 30 persen jalur mandiri, dan 10 persen lagi jalur prestasi.
Baca juga: IPB buka jalur prestasi untuk penghafal Alquran
Baca juga: UNJ sediakan 5.200 bangku mahasiswa baru
Pewarta: Indriani
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2019
