Bandung (ANTARA) - Ketua Relawan Tim Akar Rumput Jokowi-Mar'uf, Rida Saleh, menyampaikan peraihan suara untuk pasangan capres dan cawapres nomor urut 01 di Jawa Barat berada di angka 52,3 persen.

Sementara itu, kata dia, pasangan Prabowo-Sandi berada di angka 47,7 persen atau terpaut sekitar 4,6 persen. Angka tersebut mengalami pergeseran jika dibandingkan dengan Pilpres 2014.

"Memang, berkaca pada Pilpres 2014, pasangan Prabowo-Hatta di Jabar lebih unggul mencapai 52,3 persen, adapun Jokowi-JK terpaut 12,1 persen," kata Rida di Kota Bandung, Jumat.

Dia mengaku angka tersebut merupakan hasil kajian dan pemetaan elektabilitas yang dilakukan pihaknya di Provinsi Jawa Barat.

"Untuk saat ini, 01 unggul, raihan angka itu berdasarkan penghitungan dengan sistem Big Data Analytics, Artificial Intelligence dan verifikasi lapangan yang dilakukan secara door to door oleh Tim Akar Rumput di 1.333 desa di Jawa Barat," katanya.

Rida juga menjelaskan, pergeseran angka tersebut karena masyakat dinilai merasakan manfaat dari program Jokowi selama ini.

"Ada Kartu Indonesia Pintar (KIP), Kartu Indonesia Sehat (KIS), atau Program Keluarga Harapan (PKH). Di Jawa Barat penerima manfaat PKH sebanyak 1.445.729 orang. Tentu saja program yang diterima oleh masyarakat ini dipandang berhasil meringankan kebutuhan dasar masyarakat Jawa Barat," katanya.

Selain itu, ada pula pembangun infrastruktur yang telah dilakukan seperti pembangunan BIJB Kertajati, Waduk Jatigede, Tol Seroja, dan Tol Bocimi. Ia menilai pembangunan infrastruktur tersebut berdampak kepada pilihan masyarakat

"Meskipun perolehan suara pasangan Jokowi-Amin menang dibandingkan pasangan Prabowo-Sandi, seluruh relawan, partai pendukung dan Tim Kampanye Daerah (TKD) Provinsi Jawa Barat tidak boleh lengah, justru harus lebih bersemangat dan bekerja keras guna mengawal kemenangan Jokowi di Jawa Barat," katanya.

Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Eddy K Sinoel
Copyright © ANTARA 2019