Jakarta (ANTARA) - Penampilan Persija Jakarta di sepanjang babak kedua pertandingan lanjutan penyisihan Grup G Piala AFC 2019 melawan Shan United diyakini menjadi kunci keberhasilan mereka menaklukkan tuan rumah dengan skor 3-1 di Stadion Thuwanna, Yangon, Myanmar, Selasa.

"Persija bermain sangat agresif, terutama di babak kedua. Saya kira luar biasa," kata pelatih Ivan Kolev dalam jumpa pers purnalaga sebagaimana dilansir keterangan resmi Persija kepada media yang diterima di Jakarta, Selasa.

Kolev juga menilai timnya berhasil memperbaiki kesalahan di lini tengah yang banyak dilakukan di babak pertama.

"Kami coba menekan dari lini tengah menggunakan banyak kombinasi serangan, karena di babak pertama kami banyak melakukan kesalahan di area itu," kata Kolev.

"Setelah kami benahi itu dan akhirnya kami mudah untuk mencetak tiga gol," ujarnya menambahkan.

Persija memang tertinggal lebih dulu dari tuan rumah mencetak gol lewat Reo Nakamura saat laga baru berjalan 14 menit.

Namun mereka bangkit di babak kedua, lewat dwigol Bruno Matos serta satu gol Steven Paulle untuk memastikan kemenangan 3-1 atas Shan United.

Kemenangan itu untuk sementara membuat Persija berada di peringkat pertama klasemen Grup G dengan koleksi empat poin, menyalip Ceres Negros (3) yang masih bermain melawan Becamex Dinh Duong (1), sedangkan Shan United (1) tertahan di dasar klasemen.

Baca juga: Sempat tertingggal, Persija bangkit tundukkan Shan United 3-1

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2019