Jakarta (ANTARA News) - Hingga menjelang batas akhir pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), yang sudah dua kali diperpanjang, penambahan jumlah murid yang mendaftar untuk mengikuti seleksi masuk perguruan tinggi negeri relatif sedikit menurut Ketua Pelaksana Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Prof Budi Prasetyo.

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) memperpanjang pendaftaran SNMPTN yang semula dijadwalkan berlangsung 4-14 Februari hingga 16 Februari pukul 22.00 WIB dan kemudian kembali memperpanjang pendaftaran hingga Selasa, 19 Februari 2019, pukul 22.00.

"Penambahan jumlah pendaftar SNMPTN relatif kecil, untuk itu dimohon siswa yang belum melakukan finalisasi untuk dapat segera melakukan finalisasi ," kata Budi di Jakarta, Senin.

Ia mengatakan penambahan pendaftar relatif sedikit karena tidak semua peserta yang berhak untuk mendaftar melakukan pendaftaran, dan peserta yang tinggal melakukan finalisasi kemungkinan masih ada yang mempertimbangkan pilihan perguruan tinggi negeri maupun program studi.

"Untuk jaringan tidak ada masalah dan relatif sepi atau tidak terjadi penumpukan," kata dia.

Dia menjelaskan jumlah pendaftar SNMPTN per 18 Februari hingga pukul 18.00 sebanyak 475.418 orang, dan yang melakukan finalisasi 467.203 orang. Sementara jumlah murid yang boleh mendaftar SNMPTN sebanyak 778.849 siswa.

Jumlah murid yang sudah melakukan pendaftaran dan belum melakukan finalisasi sebanyak 8.216 orang menurut data LTMPT. 

Baca juga:
Batas pendaftaran SNMPTN kembali diperpanjang
Menristekdikti minta siswa segera mendaftar SNMPTN

Pewarta: Indriani
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2019